Informasi yang Wajib dan Tidak Perlu Kamu Tulis di CV, Pejuang Loker Wajib Tahu!

- 5 Januari 2022, 09:50 WIB
Informasi yang wajib dan tidak perlu kamu tulis di CV.
Informasi yang wajib dan tidak perlu kamu tulis di CV. /pixabay.com/Lebens-lauf /


PANGANDARAN TALK- Dalam pembuatan sebuah CV terdapat banyak sekali informasi yang perlu kita tuliskan di dalamnya.

Beberapa diantaranya ialah informasi pribadi, skill yang dimiliki, pengalaman bekerja dan latar Pendidikan terakhir.

Tidak ada mata pelajaran atau sks khusus mengenai bagaimana cara membuat CV yang benar. Oleh sebab itu simak yuk informasi apa saja yang boleh dan tidak boleh kamu tulis di dalam CV mu berikut.

Baca Juga: Freshgraduate Wajib Tau ini! Tips Mengatur keuangan Agar Tidak Terjerat Cicilan Paylater

1. Data Pribadi

Di dalam info data pribadi kamu bisa mencantumkan highlight profilmu secara lebih lanjut dengan kalimat yang menjual sehingga bisa terlihat stand out.

Seperti contoh berikut, Saya merupakan seorang Sarjana Ilmu Komunikasi dengan kompetensi khusus di bidang Hubungan Masyarakat dengan mengantongi sertifikasi kehumasan dari berbagai lembaga.

Selain itu informasi lainnya yang wajib kamu cantumkan adalah alamat email, nomor telepon aktif, kamu juga bisa mencantumkan tautan akun media sosial seperti linkedin atau website yang berisi portofolio.

Baca Juga: Begini Cara Membayar Hutang Puasa Ketika Seseorang Telah Meninggal, Ini Penjelasan Buya Yahya

Jangan cantumkan alamat rumahmu secara lengkap ya, cukup tulis domisili kota dan provinsi dimana kamu tinggal.

2. Skill

Cantumkan hardskill mu dan tidak perlu menulis soft skill mu di CV. Hard Skill sebagai contohnya adalah menguasai bahasa pemrograman C++, menguasai bahasa inggris dengan TOEFL: 550, public speaking dan sebagainya.

Kamu tidak perlu menuliskan kamu seorang pekerja keras, ulet atau tekun. Hal-hal mengenai soft skill dapat kamu jelaskan ketika sudah dalam tahap wawancara.

3. Pengalaman Kerja

Ini merupakan bagian paling penting yang biasanya dilirik oleh HRD. Jangan lupa untuk secara jelas menuliskan dimana kamu pernah bekerja, nama perusahaan, waktu dimulai dan berakhirnya bekerja.

Bagian terpentingnya adalah kamu harus secara jelas mendeskripsikan apa saja yang kamu kerjakan pada posisi tersebut dan pencapaian apa saja yang sudah kamu raih.

Sebagai contoh kamu bekerja sebagai seorang admin customer service sebuah olshop, kamu bisa menuliskan deskripsi pekerjaan kamu adalah membalas chat customer, menangani keluhan dll.

Lalu pencapaian yang kamu tuliskan bisa membantu meningkatkan penjualan atau dapat membalas 99+ chat perhari.

Baca Juga: Atasi Ngantuk Saat Bekerja dengan Cara Ini, Jangan Makan Terlalu Berlebihan

4. Latar Pendidikan

Kamu tidak perlu menulis mulai dari TK hingga bergelar sarjana. Cukup cantumkan Pendidikan terakhir dimulai dari jenjang sekolah menengah atas.

Halaman:

Editor: Fikri Mahendra


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x