dr. Richard Lee Bongkar 4 Modus Penjual Skincare Cream Abal-abal, Kenali Tanda-tandanya Sekarang!

- 1 September 2021, 15:45 WIB
dr. Richard Lee kembali bongkar 4 modus penjual skincare cream abal abal, simak dan kenali tanda-tandanya.
dr. Richard Lee kembali bongkar 4 modus penjual skincare cream abal abal, simak dan kenali tanda-tandanya. /PIXABAY/saponifier


PR PANGANDARAN - 
Dokter kecantikan dr. Richard Lee mengungkap modus terselubung penjual skincare cream abal abal.

Hal ini dilakukan dr. Richard Lee agar masyarakat melek terhadap produk skincare yang aman bagi kulit mereka.

Lantas bagaimana modus kejahatan penjual skincare cream abal abal? Kenali tanda-tandanya!

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari YouTube dr. Richard Lee, MARS pada Minggu, 25 Juli 2021, berikut modus terselubung penjual skincare yang harus diketahui.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 1 September 2021: Andin Nekat Tabrakan Diri untuk Selamatkan Mama Rosa

1. Katanya BPOM

Menurut dr. Richard Lee, modus penjual skincare seperti produk kecantikan cream abal abal selalu membawa-bawa nama BPOM.

"BPOM ini selalu dibawa-bawa, kasihan, karena apa? Kalau orang Indonesia itu kalau BPOM itu sudah langsung percaya, itu bagus banget.

"Yang jadi permasalahan, kalau kita ngomong 'katanya', ini enggak cukup, kita harus buktikan ini benar-benar BPOM. Jadi kamu harus tahu skincare BPOM itu yang bagaimana," ungkap dr. Richard Lee.

Baca Juga: Soal Undangan Pernikahan Lesti Kejora dan Rizky Billar, Evi Masamba: Saya Harus Jujur Ga Nih?

2. Katanya Racikan

Selain itu, nama dokter juga sering dibawa-bawa sebagai modus penjual skincare cream abal-abal.

"Nah ini juga sering nih bawa-bawa nama dokter tuh. Kenapa? Karena kalau bawa-bawa nama dokter tu kayak keren banget," ujar dr. Richard Lee.

Sementara itu, syarat cream racikan wajib sesuai resep dokter, dibuat apoteker dan dikeluarkan apotek.

"Artinya semuanya itu, diracik khusus, didesain khusus untuk penyakitnya kamu. Yang bermasalah adalah kalau yang ngeracik krim kamu, dokternya fiktif," sambungnya.

Baca Juga: Garena Rilis Kode Redeem FF 'Free Fire' Lain pada 1 September 2021: Dapatkan Groza Skin!

3. Nebeng BPOM

Menurut dr. Richard Lee, modus penjual skincare abal-abal selalu nebeng BPOM.

"Jadi biasanya nih, krim pagi BPOM, facial wash BPOM, toner BPOM, tapi krim malamnya polosan kalau nggak ya krim malamnya racikan, nah itu yang saya omongin nebeng BPOM.

"Karena BPOM ini tidak pernah mensertifikasi merek, tetapi (produk) A sampai Z skincare produk kalian," ungkapnya.

Baca Juga: 9 Rekomendasi Film dan Serial Netflix Terbaru, Ada Perfect Stranger dan Aftermath

4. Lagi Proses BPOM

Selain itu, penjual skincare abal-abal selalu mengatakan bahwa produk kecantikannya sedang proses BPOM, namun sudah beredar di pasaran.

"Memang ngurus proses BPOM memang nggak gampang, tapi juga nggak sulit-sulit banget, biasanya dua, tiga bulan selesai, bisa keluar produk kita,

"tapi ada beberapa yang sampai 3 tahun kok ga selesai? Aku ngga tau beneran diurus beneran atau ngga bisa diurus jangan-jangan. Mau racikan luar biasa, pabrik luar biasa tapi kalau belum BPOM tuh nggak boleh dijual," pungkasnya. ***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube dr. Richard Lee


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x