PR PANGANDARAN - Presenter Rina Gunawan telah meninggal dunia pada Selasa, 2 Maret 2021.
Istri Teddy Syach itu dikabarkan meninggal usai terkonfirmasi positif Covid-19 dan sempat masuk ruang ICU.
Kabar ini pun tentu sangat mengejutkan publik, karena sosok Rina Gunawan sebelumnya jarang muncul di layar kaca.
Baca Juga: 14 Khasiat Basmalah yang Tak Banyak Orang Tahu, Salah Satunya Bisa Menyuburkan Tanah
Sederet kerabat hingga para sahabat Rina pun turut berbelasungkawa atas meninggalnya istri Teddy Sayach tersebut.
Di sisi lain, pihak Rumah Sakit pun akhirnya buka suara soal fakta Rina Gunawan yang sakit karena Covid-19.
Diketahui Rina Gunawan meninggal dunia pada Selasa 2 Maret 2021 malam di Rumah Sakit Pertamina Simprug usai seminggu menjalani rawat intensif di ICU akibat terpapar COVID-19 dan memiliki penyakit bawaan asma dan radang paru-paru.
Baca Juga: Demi Masa Depan Ayus Sabyan dan Buah Hatinya, Ririe Fairus Desak Netizen Setop Hujat Nissa Sabyan
Rina Gunawan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir Jakarta dengan protokol kesehatan yang ketat.
Saat ini Agus menyebutkan bahwa kondisi Rina saat pertama kali masuk RSPP masih bisa diajak berkomunikasi, sebagaimana diberitakan oleh Kabarbesuki.pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul 'Akhirnya Pihak Rumah Sakit Angkat Bicara Atas Meninggalnya Rina Gunawan, Agus: Saya Kurang Tahu Datanya'.
Namun, ia tidak mengetahui secara rinci kapan kondisi istri Teddy Syah tersebut mulai menurun.
Baca Juga: Berniat Mencegah Korupsi, Menag Yaqut Cholil Minta Diawasi KPK
Dilansir dari Insertlive.com, Agus mengatakan, "Saya kurang tahu datanya, pas masuk itu (Rina Gunawan) masih bisa komunikasi. Salah satunya (kondisi pemulihannya sulit karena komorbid) itu.
Alasan kepindahan Rina Gunawan dari Rumah Sakit Premier Bintaro ke RSPP sejak 26 Februari lalu karena kondisi perawatan yang kurang memadai untuk pasien Covid-19.*** (Yayang Hardita/Kabarbesuki.pikiran-rakyat.com).
Discalimer: Artikel ini telah mengalami perbaikan dari Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com, terjadi kekeliruan dalam kutipan.