PR PANGANDARAN - Video Lucinta Luna tunggangi lumba-lumba terbalik menjadi viral dan banyak dihujat netizen.
Netizen geram melihat Lucinta Luna seolah mendukung adanya animal abuse, hal ini pun menarik perhatian mantan mentri kelautan Susi Pudjiastuti.
Video Lucinta Luna tunggangi lumba-lumba ini awalnya di unggah oleh aktris Davina Veronica.
Baca Juga: 3 Kali Mangkir Sidang Mediasi, dr Richard Seolah Tak Ingin Berdamai dan Bertemu Kartika Putri
Kemudian di repost oleh netizen dan dan kemudian dikomentari Susi Pudjiastuti.
"Lucinta Luna dkk liburan ke lokasi yg melakukan animal abuse. Lumba-lumba disuruh berenang terbalik lalu menarik manusia yang pegang di tangan/flippernya. kok bisa atraksi kaya gini dapet izin?,"ujar @indriatendi melalui Twitter pada 15 April 2021.
Susi Pudjiastuti ikut berkomentar melihat hal tersebut dan mengatakan itu adalah tindakan yang bodoh.
"Banyak orang mengira uang & ketenaran dapat membeli dan mengizinkan untuk melakukan apa saja.. termasuk kebodohan dan menjadi bodoh," ujar Susi Pudjiastuti setelah di terjemahan PikiranRakyat-Pangandaran.com.
Deviba Veronica pun mengutuk kejadian tersebut dan mengatakan bahwa tindakan Lucinta Luna kejam dan tidak berperasaan.
"Ini sangat bodoh, tidak mengedukasi, kejam dan tak perperasaan. sedih banget melihat ini," ujarnya di terjemahankan PikiranRakyat-Pangandaran.com.
Baca Juga: Kerap Bertemu, Orang Thailand Curiga Ivan Gunawan dan Deddy Corbuzier Punya Hubungan Special!
Kembalinya Lucinta Luna ke dunia artis selepas dari jeratan narkoba, sempat mendapatkan sambutan baik.
Akan tetapi, netizen kini kembali menyerang Lucinta Luna karena geram dan marah.
"Marah in buk si Fatah," ujar salah satu netizen.
Baca Juga: Gisel Menyesal Biarkan Wanita Lain Tidur dengan Gading Marten dan Dirinya satu Ranjang: Gue Pamali!
Disaut netizen lain "tenggelamkan weh bu si mang fatah,".
"Ikhlas bu si fatah tenggelamkan, kasih laut selatan gapapa bu buat seserahan," ujar lainya.
"Sedih sekali masih banyak manusia yang belum aware dengan animal abuse," saut yang lain.***