PR PANGANDARAN - Permasalahan Desiree Tarigan dan Hotma Sitompul kini merembet ke persoalan soal harta.
Jika Hotma Sitompul melaporkan Desiree Tarigan atas dugaan pencurian brankas, Desiree atau ibunya melaporkan Hotma atas dugaan penyerobotan lahan
Pada Senin, 3 Mei 2021, Desiree Tarigan mendatangi Polres Jakarta selatan bersama kuasa hukum dan anak keduanya.
Baca Juga: Harapan di Tengah Tsunami Covid-19 India, Wanita 75 Tahun Ini Berlinang Air Mata Peluk Dokternya
Randy Ozora Siregar selaku kuasa hukum Desiree dan Muliana Tarigan (Ribu) emengatakan bahwa pihaknya datanhuntuk memenuhi panggilan atas kasus ini.
"Hari ini kedatangan kami ke Polres Jakarta Selatan itu atas panggilan polisi laporan Ribu terkait dugaan tindak pidana berupa penyerobotan lahan, sebagai terlapornya Hotma Sitompul," sebagaiamna PikiranRakyat-Pangandaran.com kutip dari kanal YouTube Intens Investigasi.
Desiree Diwawancarai Polisi
Baca Juga: 20 Tahun Kumpulkan Harta dan Perhiasan, Terry Putri Sakit Hati Kini Digondol Maling saat Covid-19
Randy mengungkapkan bahwa kali ini baru Desiree yang diwawancara karena sudah memasuki jadwal istirahat polisi.
"Hari ini yang diperiksa itu Ibu Desiree dan juga ada Prianka. Namun, saat ini baru Ibu Desiree yang diperiksa karena lagi break," ujarnya.
Ia menambahkan, "mengingat situasi udah jam istirahat, penyidik juga mau istirahat jadi yang baru selesai diperiksa Ibu Desiree saja, kira-kira,seperti itu".
Randy pun mengaku bahwa dirinya ikut gadir untuk mendampingi Desirre. Ia oun mengungkapkan jika pertanyaan kali ini masih umum.
Minta Kembalikan Tanah yang Diserobot
Desiree Tarigan kemudian membahas seputar tanah yang diduga diserobot oleh Hotma Sitompul yang sedang diperkarakan ini.
Desiree mengatakan silsilah tanah Hotma pun berasal dati tanah kakaknya yang kemudian dibeli Hotma 30 tahun lalu
"Antara tanah ibu saya dan tanah pak Hotma. Dulu 30 tahun yang lalu kira-kira tanah itu ibu saya punya duluan lalu mau menikah dengan bapak," ujarnya.
Ia menambahakna, "yang di sebelah itu tanah punya kakak sepupu saya terus Pak Hotma bilang 'Jual lah kak, karena kasihan Ribu kalau tidak tinggal sebelahan'," ujarnya menirukan ujaran Hotma.
Baca Juga: Nu Care Salurkan Bantuan 45 Tenda Hunian dan 3 Masjid Darurat untuk Korban Gempa Bumi di Malang
Kakak Desiree pun kemudian mengijinkan mereka tinggal brrsebelahan dengan Ribu dan tanah itu dibeli oleh Hotma.
"Kakak saya bilang ya sudahlah kalau memang buat kamu berdua nanti kalau setelah menikah ya udah, gitu," ujarnya.
Hal yang menjadi masalah kini bukanlah tanah tersebut. Desiree mengatakan bahwa terdapat tembok pemisah yang menggubakan lahan ibunya.
Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Dikabarkan Tunjuk Abu Janda Jadi Imam untuk Salat Id, Simak Faktanya
"Oh itu tanahnya kakak saya sudah dibeli Pak Hotma. Cuma yang jadi masalahnya, temboknya itu mengambil lahan ibu saya. Kalau tanah rumah ya punya Pak Hotma," ujarnya.
Awalnya tembok tersebut dirobohkan oleh Hotma tetapi kemudian dibangun kemabali olehnya.
"Karena kan ibu saya waktu itu sendiri dengan anak-anak saya masih kecil-kecil waktu itu. Setelah itu, kemarensetelah kejadian ini ditembok lagi."
Baca Juga: Resmi! Vokalis DeadSquad Daniel Mardhany Jadi Tersangka Kasus Narkoba
Desiree Tarigan pun menyebit luasan tanah yang diduga diserobot itu, yakni 195 meter.
Menurut kuasa hukum Desiree pihaknya menginginkantanah itu dikembalikan karena Ribu menyebut dirinya tak butuh uang.***