Dianggap Kafir karena Ceramah di Gereja, Gus Miftah: Saya Salah di Mata Orang-orang Hebat...

4 Mei 2021, 16:20 WIB
Gus Miftah /instagram.com/gusmiftah/

PR PANGANDARAN - Soal tempat ceramah, Gus Miftah memang tidak pandang bulu. Bukan hanya ceramah di gereja, ia juga pernah berceramah di beberapa tempat lokalisasi.

Tapi bukan disambut baik, aksi Gus Miftah ternyata dinilai kafir oleh sebagian orang.

Meski dinilai kafir, Gus Miftah bersyukur dapat menyiapkan kebaikan pada sesama umat manusia.

Baca Juga: Spoiler Drama Mouse Episode 16: Cemas dan Gelisah, Identitas Predator Jung Ba Reum Makin Terwujud?

Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Instagram, Gus Miftah membagikan screenshot dengan seorang penganggumnya.

Pria bernama Gerard mengirim pesan pada Gus Miftah, terkait keinginanya untuk bisa berkonsultasi terkait agama.

Pria mualaf itu mengaku masih belajar dan kagum melihat ceramah Gus Miftah.

Baca Juga: Atalarik Syah Terus Ngeyel Soal Hak Asuh, Arist Merdeka: Biadab! yang Melahirkan itu Ibunya

"Kebetulan kami sekeluarga tubuh di Amerika, tentang agama pun kami tidak mengerti sama sekali, apakah bisa berkomunikasi lanjut dengan Gus Miftah," pesan pria tersebut .

"Setelah melihat video Gus Miftah beberapa waktu yang lalu saya mulai kembali tertarik, saya semakin sadar kalau masih sangat banyak ustand2 yang berpikir an open minded, cermah2nya bikin hati tenang tentram," sambungnya.

Tak sia-sia usaha Gus Miftah dalam menyebabkan agama dan ilmu kebaikan.

Baca Juga: Permainkan Hukum dan Putusan Pengadilan, Arist Merdeka Sebut Atalarik Syah Keras Kepala dan Sombong

Gus Miftah sangat bersyukur bahwa ada yang tergugah hatinya untuk beragama setelah melihat videonya yang beredar.

"Mungkin saja saya salah di mata kali orang-orang hebat, dan saya memang banyak salah," ujar Gus Miftah.

Kemudian disambung" Alhamdulillah masih ada kebaikan dan secercah hidayah dari sesuatu yang kalian anggap salah,"

Baca Juga: Tulis Hanya Ingin Punya Sedikit Teman, Melly Goelaw: Asalkan Bisa Bantu Menuju ...

Baginya tempat ceramah tidak lah penting, yang utama adalah ilmu yang diberikan.

Gus Miftah pernah berkata bahwa orang-orang yang tidak punya kepercayaan atau orang tersesat lah yang seharusnya lebih diperhatikan.

Jika tidak, siapa lagi yang akan memperhatikan dan mengajar mereka untuk beragama.

Baca Juga: 5 Bacaan Doa Niat Zakat Fitrah dalam Bahasa Latin untuk Diri Sendiri, Hingga Keluarga yang Diwakilkan

"Maaf yah kalau saya sering berbuat salah...kalau saya dianggap kafir...Insya alla masih bersyahadat yang sama dengan kalian kok," pungkasnya.***

Editor: Imas Solihah

Sumber: Instagram @movreview

Tags

Terkini

Terpopuler