Tagar PalestinaMenang Trending, Warga Berbondong-bondong Datangi Masjid Al Aqsa hingga Sujud Syukur

21 Mei 2021, 17:45 WIB
Warga Palestina turun ke jalan merayakan gencatan senjata di Jalur Gaza Selatan, Kamis, 20 Mei 2021. /REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa

PR PANGANDARAN – Usai Israel menyetujui gencatan sejata dengan Hamas, tagar PalestinaMenang menjadi trending topic Twitter.

Tagar PalestinaMenang trending itu usai Palestina selama 11 hari mendapat serangan tanpa henti dari Israel.

Namun, dengan adanya gencatan senjata antara Israel dan Hamas, konflik tersebut berhenti untuk sementara waktu hingga trending tagar PalestinaMenang.

Baca Juga: Hari Ini 21 Mei 2021, Berikut Kasus Covid-19 Terkini di Dunia: Indonesia Masuk 5 Negera Tertinggi?

Sehubungan dengan tagar PalestinaMenang, banyak warga mengekspresikan rasa bahagianya setelah tanpa henti mendapat serangan.

Diunggah oleh akun @MyFundAction, beberapa warga meneriakan takbir dan melakukan sujud syukur di tengah jalan.

Selain itu, warga juga berbondong-bondong mendatangi masjid Al Aqsa dan disebutkan melaksanakan salat di sana.

Baca Juga: Raffi Zimah Ditangkap Polisi, Dewi Perssik Tulis Pesan Menyentuh Untuk Rita Sugiarto: Semua Cobaan Ini Pasti…

Dikutip dari Aljazeera, gencatan sejata antara Israel dan Hamas itu dilakukan setelah menewaskan 232 warga Palestina di Gaza dan 12 orang di Israel.

Pada Kamis kemarin, kabinet keamanan Israel mengatakan jika pihaknya mendukung adanya gencatan senjata yang diusulkan oleh mediator Mesir tetapi menambahkan bahwa waktunya belum ditentukan.

Namun, Hamas kelompok yang saat ini menguasai jalur Gaza mengkonfirmasi gencatan senjata akan dimulai pada Jumat, 21 Mei 2021 pukul 2:00 pagi.

Baca Juga: Arie Untung Unggah Foto Resepsi Pernikahan UAS, Netizen: Nikah Ketiga Kalinya, Semoga Tidak Cerai Lagi

Usulan tersebut setelah adanya kekhawatiran global adanya pertumpahan darah. Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden bahkan mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mempertimbangkan tawaran mediasi oleh Mesir, Qatar dan PBB.

Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi telah memerintahkan dua delegasi keamanan ke Israel dan wilayah Palestina untuk mewujudkan gencatan senjata.

Gencatan senjata ini akan mengakhiri pertempuran paling sengit sejak tahun 2014, yang telah menyebabkan kerusakan luas di Gaza hingga merusak kehidupan di Israel.

Baca Juga: Telah Bercerai, Ririe Fairus Ternyata Habiskan Lebaran Bersama Ayus serta Kedua Anaknya

Ali Barakeh, anggota biro hubungan Arab dan Islam Hamas, mengatakan gencatan sejata tersebut merupakan deklarasi kekalahan bagi Netanyahu dan kemenangan bagi rakyat Palestina.

Sehari sbelumnya, Israel telah melanjutkan pemboman di Jalur Gaza dan Hamas membalas serangan roket setelah jeda waktu delapan jam.

Konflik antara Israel dan Palestina dimulai pada Senin, 10 Mei 2021 yang dipicu oleh tindakan keras polisi Israel terhadap pengunjuk rasa di kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur.***

Editor: Mela Puspita

Sumber: Aljazeera

Tags

Terkini

Terpopuler