Diterpa Isu Nikah Settingan hingga Beda Agama, Penghulu Kiwil dan Eva Belisima Buka Suara

PR PANGANDARAN - Belum lama menikahi wanita asal Bandung sebagai istri kedua, Kiwil dikabarkan kembali menambah istri dengan menikahi Eva Belisima.

Wanita pengusaha asal Kalimantan tersebut dinikahi Kiwil pada awal bulan November lalu dengan pelaksanaan akad di sebuah hotel mewah di Jakarta.

Namun, kabar tersebut diikuti dengan tersiarnya itu bahwa pernikahan itu hanyalah settingan. Bahkan ada pula isu yang beredar bahwa pernikahan Kiwil menikahi Eva Belisima yang berbeda agama.

Baca Juga: Lewati Hari Sulit Tidur di Kamar Mandi, Ini 8 Hal Baru yang Bisa ARMY Pelajari dari Jungkook di 2020

Menanggapi beredarnya isu tersebut, Ustaz Safrudin Arafat yang bertindak sebagai penghulu dalam pernikahan itu buka suara.

Ustaz Safrudin mengatakan bahwa pernikahan komedian yang memiliki nama asli Wildan Delta itu benar-benar telah berlangsung. Kiwil menikahi Eva Belisima secara siri.

"Yang jelas, alhamdulillah Bang Kiwil menikah dengan wanita, kemudian saya dapat kabar dia bernama Eva dari Kalimantan, pebisnis kelapa sawit,” katanya, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube STARPRO Indonesia pada Jumat, 27 November 2020.

Baca Juga: Video Azan 'Hayya Alal Jihad' Resahkan Publik, Jusuf Kalla: Itu Keliru, Harus Diluruskan

Terkait beredarnya isu kalau pernikahan itu settingan, Ustaz Safrudin enggan berkomentar lebih jauh selain mengatakan bahwa dirinya hanya bertugas menikahkan.

"Kalau settingan atau apa itu, terserah Mas Kiwil, terserah mereka. Yang penting, saya hadir di situ menikahkan, selanjutnya itu terserah mereka," ucapnya.

Sementara, terkait isu menikah beda agama, Ustaz Safrudin menampiknya. Ia mengaku bahwa pernikahan tersebut telah sesuai aturan dan sah berdasarkan ajaran agama Islam.

Baca Juga: Viral Video Ajakan Jihad Lewat Azan, Hidayat Nur Wahid Angkat Bicara: Tidak Seharusnya

"Ya kalau begitu enggak sah dong, enggak boleh. Kecuali sebelum menikah dia sudah mualaf. Dan seharusnya mualaf itu bukan karena pernikahan tapi karena dia memang agamanya sudah mendalam dan oh iya, agama Islam itu baik. Kalau memang infonya benar, beda agama antara mempelai, itu tidak sah harus dua-duanya Islam," tuturnya.

Kendati demikian, setelah pasangan yang dinikahkannya itu ternyata menuai sejumlah isu miring yang beredar di masyarakat, Ustaz Safrudin mengatakan bahwa hal itu akan dijadikannya pelajaran di masa mendatang.

"Saya pikir di situ sudah ada wali, Mas Kiwil juga pemahaman agamanya sudah baik, saya jadi enggak kroscek. Tapi ke depannya saya akan lebih berhati-hati lagi," ujarnya.

***