Network
PR PANGANDARAN - Beberapa waktu lalu publik digegerkan dengan insiden bunuh diri yang dilakukan oleh selebgram asal Bali bernama Ni Ketut Ayu Wulantari.
Namun, suasana makin keruh dengan disebarkannya video aksi bunuh diri itu oleh seorang food vlogger bernama Yusi Fadila lewat akun media sosialnya.
Warganet yang melihat sebaran video itu lantas ramai-ramai menghujat Yusi yang tindakannya dinilai tidak patut dan tidak menghormati mendiang Ayu.
Baca Juga: Terima Komentar Jahat Usai Bongkar Kecurangan Produce 48, Go Yujin: Jangan Ganggu Warga Sipil Biasa
"Demi konten rela to***l," ujar salah satu akun.
"Yang kakak upload itu kawanku kak.. Kasihan keluarganya dia masih berduka tp kaka malah up video dia .. Padahal aku sempat nge dm memohon jgn d upload karena aku kasihan sama keluarganya. Siapa si yang mau anggota keluarga nyaninggal dgn cara kyak gitu tp videonya d sebar kmna2," tutur pemilik akun Instagram @wie.dia_dewaayu.
Lewat unggahan story di akun Instagram miliknya, wanita asal Batam itu mengungkapkan apa yang tengah terjadi usai dirinya mengunggah video bunuh diri tersebut.
Baca Juga: Gunakan Teknologi, Singapura Jadi Negara Pertama di Dunia yang Jual Daging Ayam Tanpa Sembelih
Dirinya mengaku telah menghapus unggahan video itu usai didesak oleh warganet dan merasa tengah hancur dengan perbuatannya itu.
“Tapi sekarang kondisi aku lagi down banget. Aku berusaha buat kuat buat tegar, maksa” ngelawak dan ketawa dari semalam.. tapi akhirnya aku kalah. Hati aku hancur banget. Ngerasa dosa & kotor banget,” ungkapnya dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari akun Instagram @yusifadila96 pada Selasa, 1 Desember 2020.
Makin hari, menurutnya hujatan yang datang dari warganet makin menjadi-jadi dan ia merasa sangat sedih.
Baca Juga: Sambut Ulang Tahun ke-29 Jin BTS, ARMY Siapkan Banyak Iklan di Sosial Media, TV, hingga Majalah
“Hujatannya saat ini makin makin parah. Bahkan lebih sedihnya, banyak orang” di daerahku atau di areaku makin masa”in hal ini dengan nyindir, hujat via stori dll, gak tau tujuannya mau ke up atau memang benci banget apa gimana. Banyak orang ke trigger, padahal tau isi videonya yg di take down tiktok aja belum tentu,” lanjut Yusi.
Akhirnya, pada Rabu, 2 Desember 2020, Yusi mengunggah IG TV yang berisi klarifikasi. Yusi mengaku bersalah dengan apa yang dilakukannya itu.
"Kalian mungkin udah lihat berita ku, share video, selebgram Bali yang bunuh diri. Aku bener-bener salah banget di sini. Dan aku bener-bener bodoh banget udah bikin hal kayak gini," katanya.
Baca Juga: Terlalu 'Terburu-buru', Uni Eropa Kritik Keras Persetujuan Inggris untuk Vaksin Covid-19 Pfizer
Karena perbuatannya itu, ia mengaku menerima banyak hujatan yang menurutnya tak ada hubungannya dengan perbuatannya menyebarkan video itu.
"Aku diserang, aku dikata-katain lo***e, aku dikata-katain perempuan murahan, aku dikata-katain apa yang seharusnya itu gak ada kaitannya, sampe banyak banget yang nge-dm aku, eh lu bunuh diri aja sambil live, gitu loh. Siapa sih yang gak down," ungkapnya.
Menurutnya, ia hanya bermaksud membagikan konten edukasi supaya jangan ada lagi orang yang melakukan bunuh diri.
Baca Juga: Gantikan Luhut, Jokowi Resmi Tunjuk Mentan Syahrul Yasin Limpo Jabat Menteri KKP Ad Interim
"Karena saat itu yang aku pikirin, aku bikin video itu adalah biar orang nonton, terus ada edukasinya juga biar kawan-kawan semua hal yang sama. Hal-hal yang kayak gini tuh sebenernya gak pantes dibikin konten," tuturnya.
Terakhir, Yusi memohon maaf atas segala ketidaknyamanan yang timbul akibat perbuatannya menyebarkan video bunuh diri di media sosial.
"Aku minta maaf banget pikiran aku ga sampe, kemaren. Aku salah banget di sini... Aku gak ada tujuan sedikit pun buat ngejelekin orang, buat nyakitin orang, apalagi sampe nge-trigger orang buat bunuh diri cuman karena nonton konten aku," tandasnya.
Lihat postingan ini di Instagram
***
Artikel Rekomendasi