Network
PR PANGANDARAN - Dewi Persik yang akrab dipanggil DP sempat terpapar Covid-19 hingga membuat seluruh wajahnya ruam kemerahan. Bahkan ia menambahkan sempat terpapar virus tersebut hingga dua kali.
"Aku adalah salah satu orang yang beruntung selamat. Banyak loh orang yang kenapa Covid-19 itu maaf yah meninggal. Tapi aku masih dikasih kesempatan dua kali. Yang kedua sampe keluar ruam merah," ujarnya.
Selain itu, DP menyangkan adanya anggapan bahwa banyaknya artis yang terpapar Covid-19 hanya sebatas gimmick dan bisnis. Hal ini terjadi karena sikap apatis masyarakat terhadap adanya Covid-19 ini.
Baca Juga: Kesal Lihat Raffi Nongkrong Usai Disuntik Vaksin, Sherina: Bukan Berarti Keluyuran Rame-rame Dong
"Saya dua kali kena Covid-19, kalo ada orang yang bilang ini adalah sebuat bisnis kok tega bener, kalo itu terjadi sama keluarganya gimana," kata DP.
Seperti yang diberitakan PikiranRakyat-Pangandaran.com sebelumnya, beberapa deretan artis tanah air memang mengaku sempat dan bahkan masih terpapar virus tersebut seperti, Melaney Ricardo, Giring Ganesha (eks Nidji), Gilang Dirga, Irfan Hakim dan yang terbaru Chicko Jeriko dan banyak artis lainya.
"Jangan disepelekan aku adalah salah satu orang yang menyepelekan ketika itu aku ga percaya akhirnya terjadi sama aku," ujar DP.
Baca Juga: Sempat Terpapar Covid-19 Dua Kali, Dewi Perssik Akui Siap Divaksin: Aku Percaya kepada Pemerintah
Menurut DP, bahkan semenjak pernah terpapar Covid-19 ia lebih protektif terhadap kesehatan dirinya dengan sering menyeprotkan disinfektan dan mandi empat sampai lima kali dalam sehari.
"Setiap keluar rumah sebentar selalu semprot dan mandi," tambahnya.
Pertanggal 13 Januari 2021, kasus orang terpapar Covid-19 di Indonesia sebanyak 858.043 ribu orang. Tapi bahkan 24.951 ribu jiwa diantaranya telah dinyatakan meninggal akibat virus tersebut.
Baca Juga: Akui Dapat Banyak Teror Hoaks Gegara Ikut Vaksinasi, Raffi Ahmad: Saya Sudah Divaksin Oke-oke Saja
DP berharap kepada masyarakat untuk tidak menggap permasalahan ini mudah. Karena menurutnya sebelum terjangkit Covid-19, ia adalah salah satu orang yang sempat menyepelekan virus tersebut.
Banyaknya seruan untuk meloka vaksin, menurut DP hanya berlandaskan ketidak tahuan tentang vaksin yang berubah menjadi rasa takut.
"Yang menolak itu harus punya pengetahaun, kalo hanya sekedar menolak ngapain," ujar DP.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Moeldoko Sebut Vaksin untuk Jokowi Berbeda dengan Masyarakat? Ini Faktanya
"Kita ga tau medis itu seperti apa karna kita bukan ahlinya. Yang bisa berbicara banyak kan ahlinya, ya aku mengikuti pemerintah aja," tambah DP.
DP pun percaya bahwa pemerintah melakukan vaksinasi Covid-19 untuk membuat warga kebal terdadap virus tersebut. Karena tidak bisa dipungkiri bahwa kita semua saat ini hidup berdampingan dengan Covid-19.
"Harus siap, itu yang terbaik untuk kita," ujar DP.***
Artikel Rekomendasi