Bahas Raja Salman Ogah Riba, Arie Untung Disebut Keliru: Pas ke Indonesia Ngutangin Duit Juga Gitu

- 13 April 2021, 21:40 WIB
Arie Untung berbincang dengan Daniel Mananta.
Arie Untung berbincang dengan Daniel Mananta. /Tangkapan layar Kanal Youtube Daniel Mananta/

PR PANGANDARAN – Arie Untung belum lama ini memberikan penjelasan tentang Fiqih dan makna riba kepada Daniel Mananta. Namun, penjelasannya tersebut rupanya menuai banyak komentar, termasuk dari Gus Nadir.

Rupanya, Gus Nadir menyanggah pendapat Arie Untung tentang Fiqih dan riba dengan membawa nama Raja Salman untuk memberikan contoh nyata.

Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Instagram akun gosip seperti @maklambeturah pada Selasa, 13 April 2021, beginilah penjelasan Arie Untung tentang Fiqih dan riba kepada Daniel Mananta yang menyeret nama Raja Salman.

Baca Juga: Jelang PSG Vs Munchen di Liga Champions, Disebut Jadi Misi Comeback Die Rotten di Paris

Sebagaimana yang telah diketahui, Daniel Mananta memanglah tidak memahami apa itu Fiqih selama ini karena dirinya yang memeluk keyakinan yang berbeda dengan Arie Untung.

Ketika Daniel Mananta mulai mempertanyakan apa arti Fiqih, Arie Untung pun lantas memberikan contoh tentang perspektif agama Muslim tentang cara bertransaksi di bank.

Bank memanglah menuai pro dan kontra hingga saat ini bagi sejumlah pemeluk agama Islam.

Namun, menurut Arie Untung, umat Muslim diperbolehkan bertransaksi apabila memang sudah tidak ada lagi pilihan atau pilihan terakhir yang bisa dilakukan.

“Fiqih itu semacem ketika lu bertransaksi perbankan, dengan bank konvensional  karena servisnya ada di situ, itu boleh gak dosa," ujarnya.

Baca Juga: Lunasi Utang Mantan Istri Senilai Rp22 Miliar, MC Top Korea Ini Justru Dibenci Netizen

Sebab, menurut apa yang diketahuinya, bukan bank yang diharamkan, melainkan transaksi dari bank-nya.

"Jadi sebenernya gini, bank itu gak haram, yang haram itu transaksi di banknya.  Which is yang dianggap riba segala macam," ujarnya.

Hingga Arie Untung sampai kepada pemberian contoh tentang tangga pribadi yang dibawa Raja Salman ke Indonesia karena tidak mau riba.

“Kecuali akadnya adalah bisnis usaha bareng, rugi sama untung sama.

“Gitu lu kayak waktu Raja Salman ke Indonesia pakai pesawat pribadi sampai tangga turunnya dibawa dari Arab karena apa? takut dia minjemin uang ke Indonesia kemudian dia dapat dosa karena pakai tangganya.

“Mobilnya dia harus bawa sendiri beli sendiri sampai karena dia nggak mau sepeserpun ngeberatin orang yang dipinjemin,” ujar Arie Untung.

Baca Juga: Disebut Kembaran Nissa Sabyan oleh Aldi Taher, sang Istri: Bodo Amat, yang Penting Cuannya Buat Aku

Mendengar penjelasan Arie Untung yang mengatakan bahwa tangga yang dibawa Raja Salman ke Indonesia lantaran tidak mau riba yang memberatkan siapa pun, Gus Nadir menanggapi.

Gus Nadir rupanya menganggap penjelasan Arie Untung dirasa kurang tepat kepada Daniel Mananta.

Sebab, tangga pribadi yang selalu dibawa Raja Salman bukanlah karena alasan riba melainkan sudah menjadi protokol tetap untuk raja.

“Penjelasan @ArieKuntung soal Raja Salman bawa tangga pesawat krn gak may riba itu keliru.

“Raja sudah sepuh, jadi kemana2 kunjungan luar negeri pasti bawa sendiri tangga pesawat yg kayak eskalator, Bukan hanya saat ke Indonesia atau ngutangin duit. Itu protokol tetap (protap) Raja,” ujar Gus Nadir yang dikutip dari laman Twitter @na_dirs pada Selasa, 13 April 2021. ***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube Daniel Mananta Network


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah