Network
PR PANGANDARAN - Kekerasan terhadap tenaga kesehatan rumah sakit (nakes RS) kembali terjadi dengan ulah pemuda mabuk yang maki-maki nakes di RS hingga satu pasien meninggal dunia.
Insiden pemuda mabuk yang maki-maki nakes di RS itu berbuntut satu pasien meninggal dunia. Keluarga korban yang tak terima pun tuntut pelaku.
Pihak keluarga mengaku kaget kalau aksi pemuda mabuk yang maki-maki nakes di RS itu berujung anggota keluarga mereka meninggal dunia usai keributan terjadi.
Baca Juga: Detik-detik Nakes di RS Dimaki-maki Pemuda Mabuk, Pelaku: Semua Pasien di IGD akan Mati
Ike Susanti, anak korban mengatakan kalau pihak keluarga tidak terima dengan kematian sang ayah yang lantaran adanya keributan.
"Saya selaku anak pasien dr bapak saya Saroji yg akhirnya bpk meninggal dunia tdk lama setelah kejadian itu, saya & keluarga sangat merasa tdk terima," kata Ike Susanti, seperti dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari akun Instagram @manaberita pada Rabu, 21 April 2021.
Lewat unggahannya di akun sosial media Facebook, Ike Susanti juga meminta kepada netizen yang mengetahui keberadaan pelaku agar segera menghubunginya.
Baca Juga: Merasa Dijadikan Anak Tiri, Betrand Peto Beberkan Perlakukan Jahat Ayah, Ibu dan Suadaranya Dulu
"Bagi yg mengetahui siapa mereka, bs menghubungi saya (inbok)," ujarnya.
Artikel Rekomendasi