Network
“Ketika ada luka yang paling dalam, Onyo tidak bisa untuk menghilangkan itu dari pikiran Onyo atas perilaku Bapak, saya katakan saya siap menanggung dan menerima itu,” ujarnya.
Sebab menurut Ferdy Peto, Betrand Peto berhak untuk marah dan membenci dirinya karena telah gagal mendidik dan mengurus anaknya itu.
Baca Juga: Suami Istri di Hongkong Tega Membunuh Anaknya Sendiri, Korban Ditemukan dengan 128 Luka Mengerikan
“Bukan karena Onyo yang gagal, tapi bapak yang bodoh, ego dan hati dan pikiran bapak membantu untuk bisa berbagi kasih dan cinta yang pas untuk ketiga anak-anak saya,” ujarnya menambahkan.
Bahkan, Ferdy Peto membeberkan penyesalan terbesarnya yang dianggap dosa besarnya kepada Betrand Peto saat itu.
“Saya katakan dosa saya yang paling besar adalah ketika saya buang Onyo di Opa-Oma. saya tidak pernah mencintai Onyo selayaknya bapak dan saya secara pribadi, minta maaf. Dan biarkan itu menjadi kenangan pahit untuk saya saja dan Onyo tidak perlu menyimpan itu semua,” ujarnya.
Bahkan, Ferdy Peto mengaku tidak akan pernah marah apabila Betrand Peto sampai marah kepadanya.
“Kalau pun Onyo punya rasa sakit hati, bapak siap menanggung itu dan wajar, engkau berhak untuk dendam terhadap bapak.
“Bapak tidak marah dan bapak merasa bahwa itu pas dan benar, dan saya mohon maaf untuk semua perilaku bapak, ujar Ferdy Peto, ayah kandung Betrand Peto.***
Artikel Rekomendasi