PR PANGANDARAN – Jozeph Paul Zhang baru-baru ini menyampaikan permintaan maafnya usai mengaku jadi Nabi ke-26.
Permintaan maaf Jozeph Paul Zhang itu disampaikan melalui forum diskusi Zoom, di mana dia mengaku mendapat wahyu saat tidur.
Usai mendapat wahyu tersebut, Jozeph Paul Zhang mengaku menyesal atas semua perilakunya sehingga memutuskan untuk meminta maaf.
“Tadi malem saya waktu tidur tiba-tiba dapat wahyu terus berkata saya harus minta maaf sama yang namanya Duka. Jadi saya sebagai Nabi ke-26 saya meminta maaf setulus-tulusnya kepada mas Duka yang kemaren saya hardik ya,” kata Jozeph Paul Zhang dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Minggu, 25 April 2021.
Tak hanya pada seseorang yang bernama Duka tapi Jozeph Paul Zhang juga meminta maaf kepada keluarganya yang berada di Indonesia.
Jozeph Paul Zhang menyadari sejak dirinya menjadi incaran polisi, keluarganya di Indonesia pasti merasa tak tenang karena banyak didatangi orang.
“Juga yang kedua, saya juga meminta maaf kepada keluarga besar saya yang ada di Indonesia yang saya gak tahu bagaimana kabarnya tapi anda kemudian jadi repot gara-gara saya. Didatengi ormas, didatengi sama RT/RW atau lurah, saya minta maaf,” ungkap Jozeph Paul Zhang.
“Sekali lagi saya minta kepada keluarga besar saya yang ada di Indonesia,” sambung Jozeph Paul Zhang yang menambahkan jika polisi mendatangi keluarganya bukan untuk macam-macam melainkan menjaga mereka ditakutkan ada orang yang bermaksud jahat.
Artikel Rekomendasi