Network
PR PANGANDARAN - Seorang ahli Tarot baru-baru ini mengungkapkan ramalannya mengenai seorang anak awak KRI Nanggala 402 yang mengunci sang ayah sebelum berangkat.
Lebih lanjut, ahli tarot tersebut melihat adanya firasat dari sang anak sehingga berusaha mengunci ayahnya berangkat bertugas di KRI Nanggala 402 tersebut.
Sebelumnya, ahli tarot yang bernama Miss Cicilia ini meramal soal penyebab hilangnya KRI Nanggala 402 tersebut.
Ia mengatakan bahwa ada kerusakan yang terjadi di dalam kapal tersebut, sehingga membuat akibat yang sangat fatal.
Tak hanya itu, sang ahli tarot mengatakan bahwa sebenarnya para awak KRI Nanggala 402 tersebut mencoba memperbaiki kapal, tetapi waktu tak cukup.
Tak seperti biasanya, ahli tarot ini menangis sehingga mengungkapkan permohonan maafnya karena harus meramal tragedi tersebut.
Selanjutnya, ia pun nenyoroti Azka yana mengunci ayahnya, Lettu Imam Adi sambil menangis.
Baca Juga: Ahli Tarot Jelaskan Penyebab Tenggelamnya KRI Nanggala 402, Ada Energi Besar Kuasai 53 Awak Kapal
Video Azka ini sempat viral dan banyak dibicarakan netizen sebelum akhirnya di-take down.
Meski demikian, jejak digitalnya masih tersebar di berbagai flatform media sosial.
Baru-baru ini, pengacara Hotman Paris mengatakan bahwa ia ingin bertemu dengan ibu Azka dan meminta netizen membantunya.
Dalam unggahan media sosialnya, Horman Paris mengaku dirinya ingin menanggung biaya sekolah anak tersebut karena merasa prihatin.
Selain mengundang pilu, cuplikan Azka yang mengunci mendiang ayahnya ini membuat netizen bertanya apakah hal tersebut bagian dari firasat.
Miss Cicilia pun mengungkapkan terawangannya. Ia mengatakan bahwa memang sang anak tengah mendapat firasat saat itu.
"Firasatnya main, selain anak itu lama gak ketemu bapaknya, firasatnya main," ujarnya sebagaimana PikiranRakyat-Pangandaran.com kutip dari kanal YouTube Was Was pada Kamis, 29 April 2021.
Selain itu, ahli tarot ini mengatakan bahwa sang anak menyadari bahwa ia segera kehilangan ayah yang dicintainya.
"Anak itu merasa akan kehilangan dia, karena dia masih kecil aja menangkap. Dia udah tau kalo dia akan kecewa," ujarnya.
Ia bahkan brrhenti saat baru mengucapkan satu kata. Ia mengaku tak kuat karena merasa iba pada anak tersebut.
Menurutnya perasaan sang anak sangat muat sehingga ia mengetahui bahwa sang ayah akan segera pergi.
"Bahkan, aduh gak kuat. Gak kuat saya. Dia menyadari dia akan sedih, dia akan berduka. Karena anak kecil ini feelingnya sangat kuat dan dia jelas tahu akan kehilangan bapaknya," ujarnya.***
Artikel Rekomendasi