Network
PR PANGANDARAN - Baru pulang dari luar negeri, Salmafina Sunan mengaku kapok pergi ke AS selama pandemi Covid-19.
Saat tiba di AS, Salmafina mengaku terkejut dan menjadi kapok saat melakukan swab test, ternyata karena Nakes di sana justru tidak menggunakan baju pelindung dan sarung tanggan (APD).
Oleh karena itu bagi Salmafina, waktu yang tepat untuk pergi ke luar negeri yakni setelah dunia pulih dari serangan Covid-19.
"Pelajaran dari pengalaman keluar negeri disaat Covid-19..mending engga usah pergi sampe dunia (bukan hanya Indonesia) pulih," ujar Salmafina.
Baca Juga: Salmafina Soroti Adanya Pelancong yang Enggan Karantina: Saya Bisa, Tapi ini Tentang Menjaga Sesama!
Untuk dirinya yang sendirian pergi diri ke luar negeri, keadaan ini memang agak ribet.
"Kita akan di introgasi abis2an, satu data gak ada aja bisa kacau, bisa disuru pulang ke negara asal," tuturnya.
Terlebih Salmafina sempat dibuat kaget melihat Nakes AS yang tidak mengenakan baju pelindung maupun sarung tanggan saat melakukan test swab.
"Disana nakes ngeswab gak pake baju pelindung dan sarung tangan juga loh," ujarnya.
Salmafina yang melakukan swab test di klinik, tidak yakin pasti apakah semua Nakes seperti itu.
Namun saat melakukan swab test lainya di hotel, hal ini sama terjadi.
Disana tidak semua RS menyediakan swab test, kebanyakan yang tersedia adalah klinik.
Dijelaskan Salmafina, di AS ada klinik khusus bagi orang-orang yang akan melakukan traveling.
Dalam pelaksanaanya, mereka akan menjelaskan apa saja bahaya penyakit yang ada di Indonesia.
Baca Juga: Usai Kritik Nebulizer Mas Al, dr. Anton Tanjung Sebut Fans Ikatan Cinta Toxic dan Buta Informasi
Selain hal ini, Salmafina mengaku sempat anxiety parah karena naik pesawat domestik AS tanpa adanya tes dan sosial distancing.
"Pesawat full dari HOU ke Dallas.. yaampun itu rasanya mau nagis dan sesek nafas banget karena ketakutan," ujarnya.
Terlebih dalam perjalananya itu, para penumpang tidak mengenakan masker karena tidak diwajibkan.
Namun setibanya di Indoensia, Salmafina melakukan karantina mandiri demi menjaga orang lain disekitarnya.***
Artikel Rekomendasi