Network
PR PANGANDARAN – Beberapa waktu lalu, media sosial dihebohkan dengan video kedatangan rombongan Warga Negara Asing (WNA) China di bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Kedatangan WNA China itu menjadi perdebatan karena bersamaan dengan larangan mudik yang diberlakukan pemerintah.
Menanggapi kedatangan WNA China itu, paranormal Nyai Ratu Kidul mengungkapkan keluhannya melalui akun @titisannyairatukidul_.
Baca Juga: Terkenal Dermawan, Sapri Beli Ambulans untuk Warga Sekitar Meski Belum Punya Mobil Pribadi
Nyai Ratu Kidul mengatakan jika virus Corona sangat sulit untuk dibasmi di Indonesia tapi WNA China malah terus datang.
Selain itu, jika kasus bertambah yang disalahkan adalah pemudik bukan WNA China tersebut, menurut Nyai Ratu Kidul.
“Saya juga pingin mudik pak,tapi takut di tangkep. Udah mah si Corona sulit di hilangkan eh WNA China malah terus berdatangan,jadi bingung,,kan yg susah kita2 juga,segala di larang,nt giliran Corona nambah byk nyalahin yg pada mudik,,,kumaha atuh iyeu teh,,Tulung Tulung,” kata Nyai Ratu Kidul dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com pada Selasa, 11 Mei 2021.
Baca Juga: Awal Pernikahan Tak Punya Apa-apa, Sapri Sempat Jual Mas Kawin Istri untuk Beli Kompor dan Piring
Video kedatangan WNA China sempat viral, Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Imigrasi, Arya Pradhana Anggakara akhirnya buka suara
Arya Pradhana Anggakara membenarkan jika sebanyak 85 WNA China datang ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa, 4 Mei 2021.
Diberitakan PikiranRakyat-Pangandaran.com sebelumnya, 85 WNA China tersebut datang ke Indonesia melalui pesawat carter China Southern Airlines dengan nomor penerbangan CZ8353.
Baca Juga: Shio Kelinci, Ular, dan Naga Hari Ini Selasa 11 Mei 2021: Intip Siapa yang Paling Beruntung!
Namun, selain 85 WNA China juga ada tiga WN Indonesia yang ikut menumpang dalam pesawat carter tersebut.
Kedatangan 85 WN Tiongkok ke Indonesia disebutkan telah sesuai dengan protokol kesehatan kedatangan orang dari luar negeri oleh KKP Kemenkes.
Selain itu, visa dan dokumen keimigrasian 85 WN Tiongkok tersebut telah sesuai dengan Permenkumham Nomor 26 Tahun 2020.
Larangan mudik disampaikan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada siaran pers, Senin, 19 April 2021.
Alasan pemerintah melarang mudik yaitu untuk menekan penyebaran Covid-19 yang saat ini masih menjadi ancaman.
“Jadi larangan mudik lebih ditekankan karena kita semua ingin melindungi dari penularan Covid-19,” kata Yaqut Cholil Qoumas.
Baca Juga: Nasib 3 Shio Hari Ini Selasa 11 Mei 2021: Shio Anjing Hari yang Tepat Berburu Barang Murah
“Kenapa dilarang, karena memiliki dasar. Mudik itu paling banter hukumnya adalah sunnah, sementara menjaga kesehatan diri kita, menjaga kesehatan keluarga, menjaga kesehatan lingkungan adalah wajib,” lanjutnya.
Larangan mudik yang ditetapkan pemerintah mulai diberlakukan pada tanggal 6 hingga 17 Mei 2021.***
Artikel Rekomendasi