Network
PR PANGANDARAN - Denny Darko kerap meramal kejadian yang sedang viral di Indonesia maupun fenomena dunia.
Kini, Denny Darko menganalisis kejanggalan Nagita Slavina yang menjadi Duta PON XX 2020 beberapa waktu lalu.
Denny Darko beranggapan bahwa polemik PON XX 2020 adalah isu yang harus diperhatikan netizen.
Baca Juga: Gen Halilintar Klarifikasi Soal Pelanggaran Prokes di Malaysia: Kami Sangat Patuh!
Hal tersebut diungkapkan Denny Darko di kanal YouTube-nya pada Selasa, 8 Juni 2021.
Melalui analisis tarotnya, Denny Darko mengungkap polemik penunjukkan Nagita Slavina sebagai duta PON XX 2020.
Denny Darko pun memilih satu kartu yang diambilnya yaitu ten of pentacles.
Denny Darko mendukung perhelatan olahraga nasional tersebut untuk merayakan pesta bangsa Indonesia dalam memajukan pentas olahraga nasional.
"Disini adalah yuk dari the nine of cups kita tetap sampai tujuan karena tujuan kita disini adalah perhelatan olahraga pesta untuk seluruh warga dan masyarakat dan banga indonesia untuk bisa merayakan kebangasaan kita dalam satu kompetisi keolahragaan," ujar Denny Darko.
Dijelaskan Denny Darko bahwa penyelanggaraan PON di wilayah timur yaitu Papua pasti ada sebuah tujuan tertentu.
Baca Juga: Gading-Gisel Diisukan CLBK Lagi, Denny Darko Yakin Rujuk: Kita Akan Lihat, Saat Terompet Ditiup!
"Dan kalau ini sekarang ini dilakukan di daerah paling timur di indonesia pasti ada satu tujuan tertentu," ungkap Denny Darko.
Denny Darko enggan berspekulasi dengan penunjukkan Papua sebagai tuan rumah PON 2020.
"Yuk kita fokus dulu kepada pesta ini tadi ini kan tujuannya positif kita fokus kepada yang positif sama seperti asian games kemarin," kata Denny Darko.
Baca Juga: Panik Suara Aslinya Bocor, Lucinta Luna Marah Besar ke Boy William: kok Enggak Dicut!
Denny Darko menyerukan agar masyarakat Indonesia dapat berpikir positif dan menyukseskan gelaran PON XX 2020 di Papua agar seperti gelaran Asian Games 2018 kemarin.
Sebagai informasi, PON XX Papua 2020 akan digelar tahun 2021 setelah sebelumnya akan dilaksanakan tahun 2020 dan ditunda karena pandemi Covid-19.***
Artikel Rekomendasi