Network
PR PANGANDARAN - Bintang pop Hollywood, Britney Spears rupanya masih harus bersabar setelah kesaksian tentang konservatori sang ayah yang menjerat dirinya selama 13 tahun terakhir, malah berujung ditolak oleh pengadilan setempat.
Meski sudah beri kesaksian mengejutkan minggu lalu, seorang hakim Pengadilan Tinggi Los Angeles menolak permintaan dari pengacara Britney Spears, Samuel D. Ingham III untuk mengakhiri konservatori menjatuhkan hukuman kepada Jamie Spears.
Melansir E! News, Jamie Spears dinobatkan sebagai pelaku konservatori terhadap sang anak, Britney Spears sejak 2008, ketika penyanyi itu mengalami gangguan yang sangat umum. Perusahaan manajemen kekayaan Bessemer Trust Company bergabung dengan Jamie tahun lalu sebagai co-konservator.
"Permintaan konservator untuk menangguhkan James P. Spears segera setelah penunjukan Bessemer Trust Company of California, NA sebagai satu-satunya konservatori ditolak tanpa prasangka," demikian kata dokumen itu.
Baca Juga: Denny Darko Menyesal Menanyakan Waktu Wafat Mbak You: Saat Dikasih Tahu, Gue Kayak...
Putusan ini mengikuti kesaksian publik Britney Spears yang berapi-api di sidang pengadilan virtual tentang konservatori pada 23 Juni 2021 lalu.
Selama persidangannya, penyanyi berusia 39 tahun itu sangat kritis terhadap sang ayah, lengkap dengan menuduh bahwa dia menyukai kontrol untuk menyakiti putrinya sendiri.
Namun pada saat itu, pengacara Jamie membantah dengan pernyataan yang berlawanan,
"Tuan Spears sedih melihat putrinya menderita dan sangat kesakitan. Tuan Spears sangat mencintai putrinya dan sangat merindukannya," katanya.
Baca Juga: Melaney Ricardo Bongkar Kondisi Ferry Irawan, Sebut Menangis Bercucuran Menahan Sakit di Tubuh
Artikel Rekomendasi