Network
PR PANGANDARAN - Baru-baru ini intelektual Muslim dunia, Zakir Naik puji cara Malaysia yang memutuskan tutup masjid saat terjadi lonjakan kasus positif Covid-19 terjadi di sana.
Puji cara Malaysia tutup masjid saat terjadi lonjakan kasus positif Covid-19, Zakir Naik soroti langkah tepat yang dilakukan oleh pemerintah Negeri Jiran itu.
Zakir Naik melihat adanya pertemuan yang bagus antara pemerintah, ahli kesehatan dan ahli agama di Malaysia jelang tutup masjid saat terjadi lonjakan kasus Covid-19.
Baca Juga: Bahasa Tubuh Pangeran William dalam Pernikahan Charles-Camilla Terungkap, Disebut Ada 'Kegelisahan'
Beberapa bulan lalu, Malaysia mulai mengalami lonjakan kasus positif Covid-19 yang mengkhawatirkan.
Ketika itu, pemerintah Malaysia menggulirkan kebijakan "lockdown". Termasuk untuk menutup seluruh tempat ibadah, salah satunya masjid.
Namun, pro dan kontra penutupan masjid tak cuma berlangsung di Malaysia, sejumlah negara termasuk Indonesia pun mengalami kehebohan.
Melihat fenomena tersebut terjadi di berbagai negara, Zakir Naik merasa perlu untuk menyampaikan pendapatnya ke publik lewat unggahan video di kanal YouTube miliknya.
Zakir Naik mengungkapkan tindakan yang menurutnya tepat untuk dilakukan negara menyikapi pilihan tutup masjid.
Dirinya kemudian puji Malaysia lantaran pemerintahnya melakukan langkah yang menurutnya tepat itu demi tekan persebaran Covid-19.
Baca Juga: Didi Riyadi Kirim Surat Terbuka Langsung ke Presiden Jokowi Soal Perpanjang PPKM Darurat
"Ini sudah dilakukan dengan baik oleh Malaysia," kata Zakir Naik, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari kanal YouTube Dr Zakir Naik pada Selasa, 13 Juli 2021.
Maksud Zakir Naik dengan langkah tepat dan hal yang sudah dilakukan oleh Malaysia itu adalah diskusi antara tiga unsur.
Menurut Zakir Naik, pemerintah Malaysia sudah bertindak tepat dengan mengundang diskusi para ahli kesehatan dan juga ahli agama sebelum putuskan untuk tutup masjid.
"Di Malaysia ada pertemuan yang bagus, mereka panggil para ahli, mereka panggil mufti dari seluruh negara bagian dan para ulama, lalu berdiskusi," ungkapnya.
Setelah berdiskusi, Zakir Naik berpendapat bahwa dalam agama Islam, keputusan yang dihasilkan dari proses tersebut wajib diikuti oleh segenap masyarakat Muslim.
Termasuk saat pemerintah Malaysia memutuskan untuk tutup masjid di seluruh negara berdasarkan hasil diskusi tersebut.
Baca Juga: Kena Mental Setelah Dimaki-maki Jerinx, Adam Deni: Gue Salah Apa
"Berdasarkan pro dan kontra, mereka memutuskan untuk menutup masjid, dan mencegah masyarakat untuk beribadah di masjid secara umum.
"Dan dampaknya bisa besar, maka ditutuplah masjid, terlepas apakah mereka menyetujuinya atau tidak," tutur Zakir Naik.
Seperti diketahui, Malaysia menjadi salah satu negara dengan lonjakan kasus positif Covid-19 tertinggi di Asia Tenggara.
Hal tersebut membuat pemerintah setempat memutuskan untuk tutup seluruh masjid sejak Maret 2021 lalu.***
Artikel Rekomendasi