3 Amalan yang Nabi Muhammad SAW Lakukan di 10 Malam Terakhir Ramadhan

3 Mei 2021, 08:03 WIB
10 hari terakhir Ramadhan menjadi puncak umat muslim, untuk itu simak 3 amalan yang Nabi Muhammad SAW lakukan /nu.or.id

PR PANGANDARAN - 10 malam terakhir Ramadhan menjadi puncak umat muslim melakukan ibadah di bulan suci ini.

Para umat muslim berbondong-bondong untuk meraih keutamaan bulan suci Ramadhan di 10 malam terakhir Ramadhan

Banyak cara dilakukan untuk mendapatkan keutamaan di 10 malam terakhir Ramadhan.

Baca Juga: Terawang Shio Kuda, Shio Kambing, dan Shio Monyet Hari Ini, Senin, 3 Mei 2021: Anda Bisa Tampil Pakai Hal Ini!

Seperti Nabi Muhammad SAW yang melakukan 3 amalan di 10 malam terakhir Ramadhan

1."Mengencangkan Tali Ikat Pinggang di 10 malam terakhir Ramadhan

Menambahkan semangat dalam beribadah. Meminimalisir kegiatan/aktivitas yang
hukumnya mubah, contohnya berhubungan suami istri. Karena maksud mengencangkan
tali ikat pinggang.

Tak hanya hal tersebut, sebaiknya ghibah dan menonton atau mendengar sesuatu yang bersifat haram pun tidak dilakukan di bulan ramadhan ini
karena dapat mengurangi pahala berpuasa.

Baca Juga: Putri Delina Pilih Keluar dari Rumah Sule Usai Nathalie Holscher Kembali, Ada Konflik Lagi?

2. "Menghidupkan Malam di 10 malam terakhir Ramadhan.

Maksudnya Nabi Muhammad SAW tidak tidur sama sekali dari malam hingga subuh, bisa juga bermaksud bahwa Nabi Muhammad SAW mempersingkat
waktu tidurnya. Orang-orang yang belum bisa tidak tidur sama sekali, cukup mempersingkat waktu tidur, karena setiap kondisis orang berbeda-beda, yang terpenting adalah memaksimalkan potensi yang ada.

Apa yang dikerjakan untuk menghidupkan waktu malam hari?

Baca Juga: Terawang Shio Kelinci, Shio Naga, Shio Ular Hari Ini, Senin, 3 Mei 2021: Jangan Takut Akan Masa Depan!

Poin yang harus diingat adalah semua amal shalih adalah jalan menuju Lailatur Qadr.

Jangan terkungkung dengan 1 atau 2 amalan yang tidak bisa kita kerjakan. Contohnya ibu-ibu yang mempunyai anak banyak merasa kesulitan beramal shalih di 10 malam terakhir Ramadhan.

Menjaga anak juga termasuk amal shalih, jika diniatkan karena Allah ta'ala.

Baca Juga: Sedang Olahraga, Warga Kaget Temukan Granat Sisa Perang Dunia 2, Penjinak Bom: ini Sex Toys

Begitu pun dengan wanita yang sedang haid. Tidak ada alasan tidak bisa beramal shalih
di waktu yang sangat penting ini.

Kedepankan Amalan hati di 10 malam terakhir Ramadhan

“Barang siapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari)

Baca Juga: Ungkit Jejak Digital Nadya Arifta Benci Jokowi, Gibran Rakabuming Baper ke Netizen: Kenapa Gue ?

Iman dan Harap adalah amalan hati

Mengerjakan amalan-amalan yang wajib seperti Salat Isya dan Subuh berjamaah, birrul walidain
(berbuat baik kepada kedua orang tua, tarawih berjama'ah baca Al-Qur'an, perbanyak doa,
kenakan pakaian terbai, gunakan wangi-wangian (untuk wanita boleh jika hanya berada di lingkungan
yang satu mahrom).

3."Bangunkan keluarga untuk melaksanakan ibadah di 10 malam terakhir Ramadhan

Lailatul Qadr bukan untuk berjuang sendirian, ajaklah keluarga. Terutama mereka yang belum
paham, harus kita amalkan dan meraih taufik dan hidayah akan keutamaan Lailatul Qadr.

Baca Juga: Buruan Klaim! Kode Redeem Free Fire FF Senin, 3 Mei 2021: Tukar Kode dan Dapatkan Karakter Wolfrahh

Pesan dari Imam Syafi'i di 10 malam terakhir Ramadhan

Semangat beribadah tidak hanya dilakukan pada malam hari saja, waktu siang pun sama pentingnya dalam
beribadah. Tak boleh kita melalaikan waktu beribadah di siang hari.

Berikut 3 anjuran yang diberikan Nabi Muhammad SAW yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan keluarga
dalam meraih keutamaan bulan Ramadhan.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Tags

Terkini

Terpopuler