PANGANDARAN TALK - Air putih adalah zat cair yang terdiri dari molekul hidrogen dan oksigen dan merupakan zat yang sangat dibutuhkan tubuh.
Air putih pun baik untuk proses detoksifikasi atau pelepasan racun dalam tubuh. Dengan kata lain air putih berfungsi sebagai antioksidan.
Fungsi utama air putih adalah sebagai pelepas haus dan pencegah dehidrasi, dengan konsumsi minimal dalam sehari 8 gelas.
Namun bagaimana jika sering mengonsumsi air putih dingin? Apakah baik pula bagi kesehatan?
Menurut dr Zaidul Akbar air dingin justru dapat menyebabkan ketidakseimbangan pada tubuh dan memperlambat proses pencernaan.
dr Zaidul Akbar menyebut, air dingin menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan suhu pada tubuhnya dan membuat proses pencernaan jadi lebih lambat.
Disebutkan, suhu tubuh normal manusia antara 36 sampai 37 Derajat Celcius.
Sehingga ketika orang minum air dingin, tubuh perlu mengeluarkan energi tambahan untuk memulihkan suhu normalnya.
Dengan begitu, meminum air dingin memberikan sejumlah dampak negatif yang mungkin tidak diperhatikan oleh semua orang.
Baca Juga: 3 Cara Ampuh Atasi Rambut Ubanan, Simak Saran dr Zaidul Akbar
"Kalau sering minum air dingin lama-lama ginjalnya bisa tergerus bermasalah apa lagi air es," kata dr Zaidul Akbar seperti dilansir PangandaranTalk.com dari kanal Youtube Bisikan.com, Minggu 27 Maret 2022.
dr Zaidul Akbar juga mengatakan bahwa dampak yang lebih mengerikan ketika makan sambil meminum air dingin.
Makanan yang mengandung lemak akan menggumpal karena bercampur langsung dengan air dingin atau es.
"Saran saya jangan minum air dingin waktu makan. Minumnya kapan? sebelum dan sesudah makan kasih jarak 15-30 menit minum sebelum makan. Jadi sebelum makan banyak minum supaya gak banyak juga makannya," pungkas dr Zaidul Akbar.***