PR PANGANDARAN – Seluruh umat Muslim menyambut malam Nisfu Sya’ban 1442 H yang jatuh pada Minggu, 28 Maret 2021.
Malam Nisfu Sya’ban merupakan malam pengampuanan dosa sebagaimana dijelaskan oleh Sayyid Muhammad bin Alwi.
Dikutip dari NU Online, bukti bahwa malam Nisfu Sya’ban merupakan malam pengampunan dosa dijelaskan oleh hadis yang diriwayatkan oleh Imam At-Thabrani dan Ibnu Hibban dari Mu‘adz bin Jabal.
Baca Juga: Mesra dan Melayani Hotma Sitompul Meski Tak Dinafkahi 8 Tahun, Desiree Lemas Disebut Palsu
يطلع الله الي جميع خلقه ليلة النصف من الشعبان فيغفر لجميع خلقه الا لمشرك او مشاحن
Artinya, “Allah memandang semua makhluk-Nya pada malam nisfu Sya‘ban kemudian mengampuni dosa mereka kecuali dosa musyrik dan dosa kemunafikan yang menyebabkan perpecahan.”
Hadis yang diriwayatkan oleh Imam At-Thabrani dan Ibnu Hibban dari Mu‘adz bin Jabal merupakan dhaif tapi tetap bisa diamalkan karena terkait dengan fadhail a’mal. Kedhaifannya juga tidak terlalu parah.
Baca Juga: Amanda Manopo Merasa Pantas Dicintai Pria di Setiap Detak Jantungnya, Sindir Billy Syahputra?
Meskipun malam Nisfu Sya’ban merupakan malam pengampunan dosa tapi ada beberapa dosa yang tidak bisa diampuni.
Selain itu, seseorang bisa mendapatkan pengampunan di malam Nisfu Sya’ban jika melakukan amalan seperti tadarus Al-Quran, istighfar, dan dzikir.
Artikel Rekomendasi