Network
PR PANGANDARAN - Dunia maya kini dihebohkan dengan video viral seorang guru di Sukabumi, Jawa Barat yang dimarahi oleh oknum perangkat desa.
Kasus ini terjadi antara Guru SMPN 1 Cincantayan, Eko Purtjahjanto dengan sejumlah perangkat desa Cijalingan. Berawal dari Eko yang mengunggah video jalan rusak di wilayahnya.
Setelah Eko mengunggah kondisi jalan rusak tersebut di media sosial, oknum perangkat desa langsung memarahi Eko.
Baca Juga: Curhat ke Judika, Billy Bingung Pilih Putus atau Terus dengan Amanda Sejak Bulan Lalu
Sejumlah orang perangkat desa mendatangi Eko di sekolah hingga meminta Eko membuat video permintaan maaf.
Namun, ketika Eko diminta melakukan video permintaan maaf, oknum perangkat desa tersebut memarahi Eko.
Video itupun viral kembali di media sosial hingga akhirnya sejumlah warganet 'mengamuk' dan membela Eko.
Baca Juga: Jadi Ayah Tiri Azka Corbuzier, Vicky Prasetyo: Saya Sama Kalina Akan...
Kepada Desa Cijalingan, Didin Jamaludin kini membuat video klarifikasi dan meminta maaf atas kejadian tersebut.
"Saya Didin Jamaludin, Kades Cijalingan, atas nama pimpinan perangkat Desa Cijalingan menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas sikap kami yang tidak sepantasnya dilakukan pada saat klarifikasi sebuah masalah postingan bapak," ungkap Didin Jamaludin, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Instagram @sukabumi_utara, Senin, 16 Maret 2021.
Didin Jamaludin mengatakan, video jalan rusak yang diunggah Eko hanya sebagai guyonan.
Baca Juga: Kerja Keras hingga Sakit, Denny Darko Uraikan Perjuangan Rizky Billar Nikahi Lesty Kejora Tahun ini
"Beliau yang mengunggah video sebagai guyonan saja, sehingga mengakibatkan sikap kami seperti ada dalam video yang viral," tutur Didin.
Melihat klarifikasi tersebut, sontak saja netizen berkomentar bahkan ada yang mengajukan agar dana desa tersebut diaudit.
"Audit dana desa langsung," tulis @eriesshelvian dalam kolom komentar.
Baca Juga: Catat Sejarah Baru! Steven Yeun Sukses Jadi Orang Asia Pertama Masuk Nominasi Oscar untuk 'Minari'
"Seperti nya harus dilakukan," balas @gilang_hdyt25.
"Lengserkan ganti ku pa eko lah jangan lupa audit dana DESA," ujar @cendani22.
"Benerin jalannya pak bukan cuman klarifikasi," ungkap @zulfikarilman.
"Auto Audit inspektorat,BPK,tipikor," tutur @ramdhani_fachmi.***
Artikel Rekomendasi