BERITA BAIK, Wilayah Jabar yang Tak Masuk Zona Merah akan Diizinkan Gelar Salat Idulfitri 1441 H

- 18 Mei 2020, 13:30 WIB
ILUSTRASI salat idul fitri
ILUSTRASI salat idul fitri //pexels/Chattrapal

PIKIRAN RAKYAT - Menjelang Idulfitri masyarakat Jawa Barat dirundung kegelisahan terkait pelaksanaan salat Idulfitri yang disebut tak akan di gelar saat pandemi corona.

Wacana ini sempat diungkap pemerintah Jabar guna mengontrol angka infeksi dan kematian akibat virus corona.

Namun, masyarakat seperti enggan menerima putusan tersebut, pasalnya jika diputuskan untuk tak di gelar, maka ini kali pertama Indonesia tak melakukannya.

Baca Juga: Bima Arya Kaget, Warga Bogor Bentuk Lautan Manusia untuk Belanja Baju Lebaran saat Pandemi Corona

Dilaporkan PRFM News, Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengimbau kepada daerah mengizinkan warganya melakukan salat id, apabila daerahnya tak masuk kategori zona merah Covid-19.

Namun, Uu tetap meminta penyelenggaraanya harus disesuaikan dengan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan Covid-19.

Terkait penggolongan daerah berdasarkan tingkat penyebaran Covid-19, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengungkapkan akan memiliki lima level kewaspadaan usai evaluasi PSBB pada Rabu, 20 Mei mendatang.

Baca Juga: Hujan Guyur Jakarta, Ular Sanca Besar Sepanjang 3,5 Meter Sembunyi di Bawah Keramik RM Padang

Adapun, lima level yang diterapkan tadi yaitu Level 1 atau Zona Hijau (Rendah), Level 2 atau Zona Biru (Moderat), Zona 3 atau Zona Kuning (Cukup Berat), Level 4 atau Zona Merah (Berat) diperlukannya PSBB dan terkahir Level 5 atau Zona Hitam (Kritis).

Jika hasil kajian ilmiah dari Ridwan Kamil telah diirilis dan menunjukan status atau zona setiap daerah.

Maka, Kang Uu berharap bupati atau wali kota dapat mengijinkan untuk gelar salat Idulfitri dengan protokol kesehatan.

Baca Juga: Bukan dari Hewan di Pasar Wuhan, Para Ahli Biologi Tiongkok Ungkap Ini Sumber Utama Virus Corona

"Tetapi sekalipun diberikan kebebasan (salat Idulfitri), tetap ada aturan dan syarat tertentu. Misalnya tidak salaman, khotbah tidak terlalu panjang, pakai masker,

"Tempat duduknya tidak berdekatan, dan cuci tangan seperti biasa tetap dilaksanakan," ujar Kang Uu di Kota Bandung, Minggu 17 Mei 2020.

Untuk itu, Uu meminta semua warga Jabar bersabar menunggu keputusan terkait gelaran salat Idulfitri di wilayah Jabar.

Baca Juga: Rasialis Marak di India, Gadis Berusia 20 Tahun Diteriaki 'Corona' dan Dianiaya Secara Brutal

Ia juga menegaskan bahwa izin melakukan salat Idulfitri di tengah pandemi ini hanya diberikan bagi daerah di luar Zona Merah.

Sedangkan, menurut Fatwa MUI untuk umat Islam di Zona Merah atau tren kasus Covid-19 belum melandai, dapat melaksanakan salat Idulfitri dirumah, baik berjamah maupun munfarid.***

 

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x