Network
PR PANGANDARAN - Macam-macam penyakit lambung sering menimbulkan gejala yang tidak tertahankan bagi para penderitannya.
Perut terasa panas, mual dan muntah, rasa begah menjadi gejala jenis penyakit lambung paling parah, yakni Gastritis.
Hal ini lantaran adanya peradangan pada lambung pasien atau penderita. Sehingga memicu gejala sakit yang begitu menyiksa.
Baca Juga: Kedok Terbongkar, Mantan Komisioner KPU RI Dikabarkan adalah Keturunan Kuat PKI, Simak Faktanya
Seperti yang terjadi pada warga kota Cimahi, Komarudin (43) masuk ke dalam sumur karena merasakan panas yang tak tertahankan akibat penyakit lambung.
Kejadi nahas itu terjadi di keadiamannya Jalan KH Usman Dhomiri RT 3 RW 19 kel. Padasuka Kec Cimahi Tengah Kota Cimahi, Minggu, 7 Juni 2020.
Beruntung nyawanya bisa ditolong warga dan korban dibawa ke rumah sakit untuk penanganan medis.
Baca Juga: Heboh Satu RT di Cimahi Terpaksa Karantina Covid-19, Usai Satu Penderita Tulari Dua Orang Sekaligus
Komandan Regu (Danru) I Damkar Kota Cimahi Indrahadi mengatakan hal itu, Minggu.
"Kami dapat laporan seorang warga masuk sumur. Ditindaklanjuti dengan mendatangi lokasi kejadian," ujarnya.
Saat personil damkar tiba, korban sudah berhasil dievakuasi oleh warga setempat.
Baca Juga: Tanda-tanda Semakin Terlihat Jelas, Sebagian Wilayah Bandung Perlahan Kini Memasuki Musim Kemarau
"Kita bantu pengecekan kondisi korban dan lokasi. Melakjkan bantuan medis pertama dengan pemberian oksigen dan pembalutan luka lecet," ucapnya.
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul Rasa Panas Tak Tertahan di Perut, Pria Cimahi Ini Nekat Masuk ke Sumur Sedalam 12 Meter.
Berdasarkan keterangan keluarga korban, Indrahadi mengatakan bahwa Komarudin memang telah lama memilki penyakit lambung akut.
Akibatnya, perut Komarudin sering mengelami panas yang tak tertahankan.
Tidak tahan dengan rasa panas di perut, kemudian korban ke kamar mandi bermaksud untuk mendinginkan panas yang berada di perut.
Baca Juga: Misteri Tenggelamnya Remaja di Pantai Nusakambangan, dari Berniat Mandi hingga Jasad Tak Ditemukan
"Kemudian korban menceburkan diri ke dalam sumur sedalam kurang lebih 12 meter. Namun, berat korban tidak seimbang dengan kakaknya sehingga melepaskan korban.
"Dia segera meminta bantuan warga setempat untuk evakuasi menggunakan tangga dan tambang. Warga yang lainnya berinisiatif meminta bantuan ke pemadam kebakaran," jelasnya.
Tidak berselang lama, tim resgab langsung memberikan oksigen, observasi dan pembalutan luka lecet pada kaki korban.
Baca Juga: Ngaku Perwira TNI Berpangkat Letda, Wanita di Purwokerto Kelabui Perawat hingga Raup Puluhan Juta
"Korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis," tuturnya.***(Gita Pratiwi)
Artikel Rekomendasi