15 Ribu Orang Mengungsi Akibat Gempa Majene 6,2 SR, Lengkap Jaringan Listrik Padam

- 15 Januari 2021, 14:46 WIB
Dampak gempa Majene, Mamuju Sulawesi Barat, sejumlah bangunan ambruk.
Dampak gempa Majene, Mamuju Sulawesi Barat, sejumlah bangunan ambruk. /ANTARA FOTO/AKBAR TADO/ANTARA FOTO

PR PANGANDARAN – Kabar duka kembali mewarnai tanah air.

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB mengabarkan bencana alam yang mengguncang Majene, Sulawesi Barat.

Gempa bumi berkekuatan 6,2 skala richter telah menewaskan 8 orang dalam kejadian tersebut.

"Update Jumat 15 Januari 2020 Pukul 11.10 WIB. Korban jiwa Kabupten Majene 8 orang (MD), kurang lebih 637 orang luka-luka, kurang lebih 15.000 orang mengungsi," bunyi keterangan resmi BNPB Indonesia.

Baca Juga: Disebut 'Manipulator dalam Kemuliaan', Donald Trump Kirim Pesan Rahasia di Twitter

Diketahui akibat gempa bumi tersebut banyak bangunan dan rumah warga yang hancur.

"Kerugian materil Kabupaten Mamuju. Hotel Maleo (rusak berat), kantor Gubernur Sulbar (rusak berat), rumah warga rusak (masih pendataan), RSUD Mamuju (rusak berat), 1 minimarket (rusak berat), jaringan listrik padam, komunikasi selular terputus-putus/tidak stabil," tulis BNPB.

Lebih lanjut diketahui ada banyak kerusakan berat yang disebabkan gempa tersebut.

Baca Juga: Diduga Sindir Mbak You, Deddy Corbuzier Kecewa: Yang Nggak Ada Jadi Ada, Karena Ramalan!

"Kabupaten Majene. Longsor 3 titik sepanjang jalan poros Majene-Mamuju (akses jalan terputus), 300 unit rumah rusak (masih pendataan), 1 unit puskesmas (rusak berat), 1 kantor Danramil Malunda (rusak berat), jaringan listrik padam, komunikasi selular terputus-putus/tidak stabil," lanjuta keterangan BNPB.

Sementara itu, BNPB Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Pulewali Mandar diketahui tengah mendata masyarakat yang terdampak gempa.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x