PR PANGANDARAN - Kasus Covid-19 yang terjadi di Indonesia masih terus berlanjut. Saat ini, Covid-19 sudah hampir satu tahun melanda tanah air. Seperti yang diketahui, virus tersebut mulai menyerang Indonesia sejak Maret 2020 lalu.
Hari ini, Rabu, 24 Februari 2021, kasus aktif Covid-19 terdata sebanyak 158.162 turun dari hari sebelumnya, Selasa, 23 Februari 2021 yang mencapai angka 158.604.
Data tersebut disampaikan oleh tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 melalui situs resmi www.covid19.go.id.
Data sebaran Covid-19 itu diketahui rutin di update setiap sore hari.
Jumlah kasus aktif tersebut juga diketahui berasal dari pengurangan jumlah total pasien yang terinfeksi Covid-19 sejak kasus pertama dengan jumlah total pasien yang sembuh dan meninggal.
Seperti yang dikutip PikiranRakyat-
Baca Juga: Makin Panas! Korban Bullying Park Hye Soo Berikan Kesaksian: Saat Itu, Saya Sangat Ingin Bunuh Diri
Maka dari itu, saat ini, jumlah total terkonfirmasi bertambah menjadi 1.306.141 dari kemarin yang mencapai sebanyak 1.298.608 orang.
Pada data yang tersedia juga disampaikan jumlah pasien sembuh yang semakin bertambah dari hari ke hari. Pada Rabu, 24 Februari 2021, jumlah pasien sembuh mencapai 1.112.725, meningkat dari hari kemarin yang terdata sebanyak 1.104.990.
Hari ini, Rabu, 24 Februari 2021, jumlah pasien sembuh terpantau mengalami penurunan menjadi sejumlah 7.735 dari kemarin yang terdata sebanyak 7.996 pasien sembuh.
Baca Juga: Miliki Kesamaan Kepribadian dan Visual, Ini 4 Alasan Mengapa Asahi TREASURE Dijuluki 'Putra' TOP BIGBANG
Sedangkan untuk jumlah orang yang meninggal pun terpantau naik, hingga saat ini terdata sejumlah 35.254 jumlah orang meninggal karena Covid-19.
Hari Rabu, 24 Februari 2021 data meninggal tersebut terpantau turun menjadi 240 orang dari 323 pada Selasa, 23 Februari 2021 kemarin.
Untuk persentase kasus sebaran Covid-19 per daerah masih tetap sama, pada data sebaran yang tersedia dalam situs tersebut, kasus Covid-19 tertinggi masih terjadi di Provinsi DKI Jakarta dengan persentase sebesar 25,9 persen, disusul Provinsi Jawa Barat dengan 14,4 persen dan Jawa Tengah di posisi ketiga dengan 11,6 persen.
Selain itu, terdata tiga provinsi dengan kasus terendah di Indonesia, yakni Provinsi Maluku Utara dengan persentase 0,3 persen, Kalimantan Barat 0,3 persen, dan Gorontalo dengan 0,4 persen.***
Artikel Rekomendasi