Obat Covid-19 Segera Tersedia di Apotek, IAI: Masyarakat Bisa Mendapatkannya

- 7 Juli 2021, 07:25 WIB
Kabar bahagia disampaikan IAI, bahwa obat Covid-19 kini segera tersedia di apotek yang mudah didapatkan masyarakat.
Kabar bahagia disampaikan IAI, bahwa obat Covid-19 kini segera tersedia di apotek yang mudah didapatkan masyarakat. /Pixabay/Stevepb

PR PANGANDARAN - Proses penanganan Covid-19 di Indonesia yang kini tengah dilaksanakan seperti PPKM Darurat dan juga program vaksinasi di masyarakat, termasuk pengadaan alat-alat medis hingga berbagai obat Covid-19.

Dilansir dari Antara News, pada Selasa, 6 Juli 2021, menurut Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Farmasi Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Keri Lestari mengatakan bahwa obat Covid-19 akan segera didapatkan oleh masyarakat.

Ia mengatakan bahwa obat Covid-19 tersebut juga nantinya bisa didapatkan oleh masyarakat melalui berbagai apotek.

"Bukannya tidak tersedia, karena rantai pasokannya yang awalnya obat antivirus itu diarahkan ke rumah sakit, sekarang juga ke apotek-apotek," kata Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Farmasi Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Keri Lestari, dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Antara News, pada Selasa, 6 Juli 2021.

Baca Juga: Gratis 1.500 Diamonds! Kode Redeem Mobile Legends ML Hari Ini, 7 Juli 2021

Menurut Keri Lestari bahwa pasokan obat Covid-19 nanti akan disalurkan ke berbagai apotek.

"Rantai pasokan obat ke apotek bisa segera untuk terpenuhi, jadi masyarakat bisa mendapatkannya di apotek," kata Keri.

Menurutnya untuk saat ini pihaknya tengah memperkuat industri farmasi untuk membuat obat Covid-19 tersebut, sesuai dengan izin edar penggunaan darurat yang dikeluarkan BPOM RI.

Baca Juga: Klaim 10.000 Mora! Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini, 7 Juli 2021

Pihaknya juga untuk saat ini belum mendapatkan informasi secara gamblang terkait ketersediaan obat dari pihak produsen.

"Walaupun hingga saat ini belum ada obat Covid-19 yang benar-benar definitif," ujarnya.

Menurut keri bahwa ketersediaan obat Covid-19 di apotek atau di farmasi komunitas untuk saat ini terjadi kelangkaan.

"Kalau terkait dengan ketersediaan obat, memang saat ini di farmasi komunitas ada kelangkaan mendapatkan antivirus," kata Keri.

Baca Juga: Pilih Nyawa Pasien Covid-19 Dibanding Rumah Rp4 M Miliknya, Anisa Bahar: Lebih Sayang Kalo Gak Bisa Bantu!

Dalam memenuhi ketersediaan obat Covid-19 untuk masyarakat pemerintah melakukannya lewat layanan berbasis telemedicine.

Saat ini menurutnya tengah dilakukan uji coba di Jabodetabek dan apabila berhasil akan diterapkan di Jawa dan Bali.

"Saat ini sedang diuji coba di Jabodetabek dulu. Kalau ini berhasil, akan direplikasi ke Jawa-Bali. Ini salah satu cara untuk mendistribusikan obat kepada pasien yang isolasi mandiri secara gratis," ujarnya.

Baca Juga: Kode Redeem COD Mobile 7 Juli 2021: Catat Sekarang Nanti Kehabisan

Ia mengatakan bahwa kini terdapat 11 perusahaan jasa telemedicine untuk konsultasi secara gratis untuk pasien Covid-19.

Selain itu, fungsi lain dari telemedicine yakni pemberian obat secara gratis kepada pasien terpapar virus Corona tersebut.

Menurutnya, dalam menggunakan jasa tersebut persyaratannya yakni data pasien positif Covid-19 sudah terekam dalam big data Kementerian Kesehatan.

Big data tersebut diberi nama 'New All Record' atau NAR, kemudian dari data tersebut pasien akan di kontak lewat WhatsApp oleh Kemenkes.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x