Network
PANGANDARAN TALK - Indonesia merupakan salah satu negara dengan jamaah haji dan umrah terbesar di dunia.
Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi mengimbau umat muslim di seluruh dunia untuk tidak melaksanakan Ibadah Haji dan Umrah pada Tahun 2021 lalu.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief melepas jemaah Umrah Indonesia pada hari Sabtu 8 Januari 2022.
Baca Juga: Haji Faisal Tegas, Tak Mau Serahkan Handphone Milik Vanessa Angel ke Doddy Sudrajat, Ini Alasannya
Hilman Latief yang juga mewakili Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas, melepas jemaah Umrah sebanyak 419 dan berangkat menuju Arab Saudi.
Hilman menyampaikan pesan kepada seluruh jamaah dan seluruh Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) bahwa seluruh jemaah yang melaksanakan Umrah agar tetap mematuhi aturan yang berlaku.
Baik aturan di Indonesia maupun di Arab Saudi, pasalnya saat ini kondisi Pandemi Covid-19 belum sepenuhnya usai.
Maka dari itu perlu adanya kewaspadaan, pencegahan serta menerapkan protokol kesehatan secara baik dan benar.
"Jaga kepercayaan Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Tunjukkan bahwa jemaah umrah Indonesia patuh pada aturan, khususnya patuh pada protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Ingatlah, pandemi Covid-19 belum berakhir," ucap Hilman membacakan sambutan Menag sekaligus melepas jemaah di asrama haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (8/1/2022).
Dilansir PangandaranTalk.com dikutip dari laman website kemenag.go.id pada 9 Januari 2022.
Menurut Hilman, pihaknya melalui Kementrian Agama (Kemenag) tengah memfinalisasi regulasi tentang penyelenggaraan umrah di masa pandemi.
Baca Juga: Persib Bandung Kehilangan Tiga Pemain Kontra Bali United, Berikut Tiga Pemain yang Tidak Akan Tampil
Kemudian, terkait integrasi sistem dengan pemerintah Arab Saudi terus dilakukan agar dapat meningkatkan berbagai kualitas pelayanan dan perlindungan bagi para jamaah.
"Proses verifikasi sertifikasi vaksin, tes kesehatan, karantina dan screening kesehatan dilaksanakan secara mudah, cepat, valid, akurat, serta menjamin kepatuhan persyaratan yang telah ditentukan oleh kedua negara, Indonesia dan Arab Saudi," kata Hilman.
Baca Juga: Resmi Dilamar, Rismahani Ungkap Fakta Tentang Witan Sulaeman, Sudah Saling Cinta Sejak SD
Hilman pun menyambung pesan Menag dengan mengucapkan beribu terimakasih kepada Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia karena telah memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan Umrah.
"Kami menitipkan jemaah umrah Indonesia untuk mendapatkan pelayanan terbaik sebagai tamu Allah, saudara sesama muslim dan pengunjung dua tanah suci," ungkap Hilman.
Tak lupa, apresiasi serta ucapan terimakasih pun Hilman sampaikan kepada Pemerintah atau pun seluruh lembaga yang turut berkontribusi dan bekerja demi terwujudnya pemberangkatan jemaah Umrah.
Dalam mempermudah proses pemberangkatan, Kementrian Agama bekerjasama dengan Kementrian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Perhubungan, Satgas Covid-19, Otoritas Bandara, serta BNPB.
"Semoga Allah meridai kita untuk memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah umrah, serta bangsa dan negara," tandas Hilman.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Wakil Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Sulaiman, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi dan Haji Terpadu Jaja Jaelani, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Nur Arifin.***
Artikel Rekomendasi