PIKIRAN RAKYAT - Gejala infeksi virus corona berbeda pada setiap orang, namun yang paling umum penderita akan merasakan batuk kering dan demam tinggi.
Namun, beberapa negara melaporkan penambahan pasien Covid-19 dengan keterang tak bergejala, sehingga penderita merasa sehat-sehat saja.
Seperti yang dialami seorang dokter sekaligus publik figur, Twindy Rarasati, ia mengaku tak menyangka bisa mengidap virus yang menyerang saluran pernapasan itu.
Baca Juga: Konflik Meletus di Desa Teroris, Tewaskan Satu Tentara Israel akibat Lemparan Batu Warga Palestina
Dilansir PikiranRakyat-Pangandaran.com dari situs Antara, Twindy Rarasati sebenarnya tak bertugas di bangsa virus corona, sehingga tak ada risiko penularan akibat Covid-19.
"Aku enggak ada batuk pilek, hasil lab aku normal, hasil (tes) swab negatif. Kan sering baca di internet, orang corona dengan gejala a, b, c, d, itu gejala bisa sama sekali enggak ada, atau enggak dominan satu saja," ujarnya saat melakukan Intagram Live bersama selebritas Sandra Dewi.
Twindy mengatakan, kemungkinan terinfeksi SARS-CoV-2 bisa saja dari orang yang tak tahu ternyata dirinya positif.
Baca Juga: Tengah Asyik Transaksi Ganja Lewat Facebook, Bocak di Bawah Umur asal Cimahi Diciduk Polisi
Apalagi di ruangan IGD yang banyak pasien dengan berbagai kasus kesehatan masuk.
Saat tahu dirinya positif corona, dia langsung mendapatkan perawatan selama dua minggu di rumah sakit, disambung karantina mandiri selama dua pekan.
Artikel Rekomendasi