PR PANGANDARAN - Belakangan ini kasus eks pegawai Starbuck yang ketahuan mengintip payudara dan rok pelanggan lewat CCTV mendadak viral dan menjadi sorotan publik.
Tak ayal, kasus ini mengudang komentar sejumlah tokoh penting, mulai dari komedian sekaligus produser film, Ernest Prakarsa hingga psikolog, Zoga Amirin.
Zoya Amirin mengatakan oknum karyawan Starbucks yang mengintip payudara pengunjung melalui CCTV menjadi bukti bahwa pelecehan seksual ada dimana-mana.
Baca Juga: Calon Suami Resmi Jadi Mualaf, Cita Citata Justru Ungkap Batal Menikah Gegara Faktor Kecocokan
"Kasus intip CCTV bukti pelecehan seksual ada di mana-mana," kata Zoya Amirin kepada ANTARA, Jumat, 3 Juli 2020, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com.
Menurut dia, hal tersebut tentu membuat resah banyak pihak terutama kaum wanita yang paling banyak menjadi korban dari kasus pelecehan seksual.
"Itu kebetulan aja ada yang kepoin aja. Kan kita enggak tahu orang pervert (mesum) itu di mana," kata Zoya.
Baca Juga: WHO Akhirnya Akui Fakta Sebenarnya: Laporan Pertama Kasus Covid-19 Bukan dari Pemerintah Tiongkok
Ditambah menurut dia sekarang ini belum ada payung hukum yang mampu melindungi korban pelecehan seksual.
Apalagi setelah Komisi VII DPR memilih untuk menarik Rancangan Undang-undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS) dari daftar Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas Tahun 2020.
Artikel Rekomendasi