PR PANGANDARAN - Dunia hiburan tanah air kembari dirundung duka, sang penyair 'Hujan Bulan Juni', Sapardi Djoko Damono wafat pada Minggu, 19 Juli 2020 pukul 09:17 WIB pagi tadi.
Kabar ini pertama kali diungkap oleh Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Amerika, Akhmad Sahal dalam akun Twitternya @sahal_AS.
"Sugeng tindak, penyair 'Hujan Bulan Juni' Sapardi Djoko Damono, semoga khusnul khatimah," sebutnya.
Baca Juga: Selimut Rp 10 Juta, Nagita Hadiahkan untuk Putri Denada yang Tengah Berjuang Lawan Penyakit Leukimia
Duka mendalam juga dirasakan oleh rekan-rekan sastrawan lainnya, seperti Goenawan Mohamad dalam akun Twitter pribadinya @gm_gm.
"Innanilahi wa innailahi rojiun. Penyair Sapardi Djoko Damono wafat pagi ini usai beberapa bulan sakit. Maret 1940-Juli 2020," ungkap Goenawan Mohamad.
Sapardi merupakan seorang sastrawan senior yang tidak hanya dikenal melalui puisi-pusinya saja.
Baca Juga: Status Facebook Pacar Editor Metro TV Dibanjiri Komentar Pedas: Curiga, Gak Ada Sedih-sedihnya
Namun, beliau juga turut menggoreskan kenangan senin-nya dalam beberapa buku seperti, Hujan Bulan Juni, Yang Fana adalah Waktu, Duka-Mu Abadi, dan Manuskrip Sajak Sapardi.***(Tita Salsabila/PR.Com)
Artikel Rekomendasi