PR PANGANDARAN - Kasus bocah 14 tahun yang dihamili dan dibawa kabur Wawan, pria 41 tahun sudah mendapat titik temu.
Dimana Flo dan Wawan berhasil ditemukan di Kota Sukabumi dalam masa pelariannya. Wawan yang mengaku diajak Flo untuk kabur tak bisa dibenarkan pihak kepolisian.
Hal itu lantaran Flo masih berusia di bawah umur, sehingga mudah dipengaruhi lingkungan sekitar, termasuk bualan mulut Wawan.
Baca Juga: Bocah 14 Tahun yang Dibawa Kabur Wawan Ternyata Takut Bertemu Orang Tua, Polisi Curiga Ada KDRT?
Kini, Flo ditangai pihak KPAI karena mengaku takut dan trauma bertemu orang tuannya. Ketua KPAI menyebut Flo mengalami kekerasan sebelum akhirnya kabur.
Dikutip PikitanRakyat-Pangandaran.com dari Antara, ibu dari gadis kabur asal Cengkareng, RW (35) membantah adanya kekerasan dalam rumah tangga sebagai penyebab F (13) kabur bersama Wawan Gunawan (41).
"Jadi dia seperti ketakutan kayak trauma lihat saya. Kalau untuk kekerasan ke dia, saya tidak pernah, paling hanya sekedar mulut aja. Wajar namanya orangtua ke anak," ujar RW di kawasan rumahnya di Cengkareng, Jakarta, Senin.
Baca Juga: Ngaku Punya Ilmu Gaib dan Bisa Usir Kuntilanak, Pria Ini Cabuli Lalu Sodomi Korban saat Pengobatan
RW mengatakan F masih dalam kondisi trauma dan takut sendiri atas perbuatannya, lantaran tak dapat menepati janji untuk tidak berhubungan kembali dengan Wawan usai melahirkan.
Namun, RW merasa lega, setelah tertangkapnya Wawan Gunawan bersama F oleh anggota Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat, Jumat, 21 Agustus 2020 lalu
Artikel Rekomendasi