Tak Kunjung Datang Saat Diundang, Berikut Sederet Sindiran Halus Najwa Shihab untuk Menkes Terawan

- 29 September 2020, 21:42 WIB
NAJWA Shihab saat melakukan 'wawancara' bangku kosong yang menjadi representasi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.*
NAJWA Shihab saat melakukan 'wawancara' bangku kosong yang menjadi representasi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.* /Tangkapan layar instagram/najwashihab

Teguran tersebut terdiri dari serapan anggaran kesehatan yang rendah yaitu hanya 1,53 persen dari keseluruhan, aturan pandemi yang berbelit-belit, ketimpangan angka tes Covid-19 per daerah, dan banyak tenaga kesehatan yang meninggal.

Dalam unggahan yang sama, Najwa menambahkan video alasan Terawan masih bertahan meskipun berkali-kali ditegur oleh Presiden RI Jokowi karena memiliki latar belakang militer.

Baca Juga: Update Covid-19 Dunia per Selasa, 29 September 2020: Kasus Kematian Tembus 1 Juta, AS Masih Memimpin

Tentara menjadi bagian kekuatan politik di Indonesia dan Jokowi membutuhkan back up politik dari semua kekuatan politik yang ada.

3. Pada 23 September 2020, melalui Mata Najwa episode ‘Gerabak Gerubuk Urus Pagebluk’, Najwa Shihab kembali mengundang Menteri Kesehatan, Terawan.

“Saya ingin kembali menyampaikan undangan terbuka kepada Menteri Kesehatan yang terhormat Bapak Terawan untuk bisa hadir di Mata Najwa. Undangan segera kami kirimkan, hampir setiap minggu Pak Terawan dan saya berharap minggu depan Bapak bisa bergabung. 

Baca Juga: Ovie Artha Vokalis Band Acara Ceriwis Meninggal Dunia, Irma Darmawangsa hingga Kiki Farrel Berduka

"Lewat jarak jauh saja tidak apa-apa, agar kita bisa berdiskusi soal pandemi ini. Sudah enam bulan Pak kami tunggu Pak Terawan di Mata Najwa,” ujarnya.

Masih di episode yang sama, saat dirinya sedang berbincang dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, kembali menyinggung Terawan yang jarang tampil di depan publik.

Dia mengatakan apakah jarang terlihatnya Menteri Kesehatan karena ada instruksi untuk membatasi diri muncul kepada publik.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x