Network
PR PANGANDARAN – Malin Kundang menjadi salah satu legenda paling terkenal di Indonesia.
Isi cerita ini mengisahkan seorang anak yang durhaka kepada Ibunya dengan cara tidak mengakuinya karena merasa malu di saat dirinya sudah menjadi saudagar kaya.
Bahkan Malin Kundang tega menendang Ibunya saat wanita itu memeluknya di depan istrinya yang juga menghina Ibunya.
Baca Juga: Dikabarkan Lepas Status Duda, Potret Taqy Malik Berbusana Pengantin Adat Melayu Tersebar
Ibu Malin Kundang yang merasa sakit dengan perlakuan anaknya berdoa dan meminta keadilan untuknya.
Alhasil kapal yang digunakan oleh Malin Kundang dihantam badai besar hingga hancur dan dirinya dikutuk menjadi batu.
Batu Malin Kundang berada di objek wisata Pantai Air Manis, Padang, Sumatera Barat.
Baca Juga: Di Balik Demo Thailand: Cabut Hukum Lese Majeste hingga Tolak Kendali Harta Kerajaan Miliaran Dolar
Namun, batu yang berisi legenda tersebut dilaporkan tenggelam hingga hanya terlihat sedikit kepalanya.
Kabar tersebut dibagikan oleh akun Instagram @infosumbar yang mengunggah video berdurasi 50 detik yang memperlihatkan batu Malin Kundang tenggelam.
“Malinkundang sudah tenggelam di Danau Buatan, dan yang tampak hanya bagian kepalanya sedikit. Apakah ini memang direncanakan sebagai danau buatan? Dan apakah sengaja menghilangkan batu malin kundang yang merupakan objek utama di Pantai air manis?” tulisnya pada unggahan tersebut.
Baca Juga: Bikin Terpingkal dan Terharu, 6 Rekomendasi Variety Show Korea Siap Temani Santai di Akhir Pekan
Orang yang merekam video tersebut juga mengatakan jika sekarang danau yang ada batu Malin Kundang dijadikan area bermain bagi anak-anak.
Masih dalam video yang sama, terlihat banyak anak-anak yang memang berenang di sana.
“Wadoh Bapak-bapak bagaimana ini? Mana batu Malin Kundangnya?” ucapnya yang ditujukkan untuk pemerintah daerah setempat.
Baca Juga: Beberkan Celah dalam UU Ciptaker, Fraksi PKS Ingatkan Soal Bahaya Liberalisasi Industri Pertahanan
Merespons terhadap tenggelamnya batu Malin Kundang, Dinas Pariwisata Kota Padang segera melakukan penyedotan air di batu Malin Kundang di Pantai Air Manis.
Kegiatan tersebut dibagikan melalui akun Instagram @pariwisata.padang, yang mengatakan jika penyedotan air di batu Malin Kundang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang.
Batu yang tenggelam di Pantai Air Manis berbentuk seseorang yang sedang bersujud yang diyakini sosok Malin Kundang serta kepingan kapal yang sudah hancur.
***
Artikel Rekomendasi