Thomas Tuchel: Chelsea Masih Sulit Dikalahkan di Liga Inggris

- 17 September 2021, 22:00 WIB
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengaku anak asuhnya masih sulit dikalahkan di ajang Liga Inggris, simak selengkapnya.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengaku anak asuhnya masih sulit dikalahkan di ajang Liga Inggris, simak selengkapnya. /REUTERS/Peter Powell.

 

PR PANGANDARAN - Chelsea belum bermain dalam kondisi terbaiknya, tetapi mereka sudah cukup berusaha untuk memastikan mereka tetap menjadi tim yang sulit dikalahkan di Liga Inggris, kata manajer Thomas Thucel pada Jumat 17 September 2021.

Juara Liga Champions 2020/21 Chelsea berada di peringkat kedua dengan 10 poin dengan pemuncak klasemen Manchester United, Liverpool, dan Everton.

Dikutip Pikiran-Rakyat-Pangandaran.com dari Channel News Asia, Tuchel mengakui bahwa mereka memiliki masalah untuk diselesaikan setelah hasil imbang di Liverpool dan kemenangan kandang atas Aston Villa.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok, 18 September 2021: Gemini, Taurus, dan Aries, Cari yang Cocok Saja

“Saya tidak menyangka kami berada di level teratas kami pada awal September, terutama setelah pramusim ini dan Covid 19,” kata Tuchel kepada wartawan menjelang pertandingan melawan Tottenham Hotspurs, yang tertinggal satu poin.

“Bagi saya saat ini, lebih yang terpenting kami kompetitif, kami bermain tanpa henti dan memiliki keyakinan untuk mengatasi menit dan periode yang sulit dalam permainan. Persaingan tinggi ini adalah hal yang baik bahwa kami bisa menang,” ujarnya.

“Saya tidak mengatakan kami tidak bermain bagus, kami bisa bermain lebih baik tetapi kami sulit dikalahkan. Kemenangan membantu suasana tetap tenang dan juga terbuka terhadap kritik. Saat ini saya merasa semua orang sadar bahwa kami bisa berbuat lebih baik,” tuturnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Akun Instagram BNPB Ini Umumkan Pemenang Tangguh Awards 2021, Ini Faktanya

Tuchel menambahkan bahwa selalu ada waktu yang baik untuk bermain melawan Spurs dan menantikan pertemuan antara striker kedua tim, Romelu Lukaku dari Chelsea dan Harry Kane dari Spurs.

Sementara Lukaku mencetak tiga gol dalam tiga pertandingan sebagai starter saat kembali ke Liga Inggris.

“Mereka mencetak gol yang menentukan dan suka mencetak gol, selalu mencetak gol tidak perduli apapun kompetisinya,” kata Tuchel.

Baca Juga: UNICEF: Sekolah-sekolah Harus Dibuka Kembali Sesegera Mungkin

“Itulah kesamaannya, tetapi selain itu mereka adalah pemain yang sangat berbeda. Jika Kane bermain, kami harus fokus pada cara mempertahankannya,” ujarnya.

Tuchel mengatakan bahwa gelandang N’Golo Kante telah pulih dari cedera kaki, tetapi Christian Pulisic masih cedera di pergelangan kaki sehingga tidak ada dalam skuad.

Kembalinya Kante diharapkan mampu mematahkan umpan-umpan dari gelandang Spurs kepada Harry Kane yang berposisi sebagai target-man.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah