Catat! Jadwal Tahapan Pembukaan Sekolah Masa Pandemi Covid-19: PAUD, SD, SMP hingga SMA/SMK

- 15 Juni 2020, 20:13 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim memberi keterangan jarak jauh.*
Mendikbud Nadiem Makarim memberi keterangan jarak jauh.* //Sekretariat Kabinet

PR PANGANDARAN - Tahapan pembukaan sekolah selama masa transisi menunju New Normal pandemi Covid-19 diungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem dalam video konferensi, pada Senin, 15 Juni 2020.

Tahapan pembukaan ini akan berlangsung selama dua bulan, yakni Juli dan Agustus 2020. Adapun jenjang pendidikan yang diperbolehkan dibuka yaitu SMA/SMK dan SMP.

Namun, dalam tahap pertama pembukaan diberlakukan pembatasan jumlah siswa dalam satu kelas.

Baca Juga: Update Covid-19 RI Senin, 15 Juni 2020: Kasus Positif 39.294, Sembuh 15.123, Meninggal 2.198

"Dua bulan ada beberapa retriski yang kita lakukan. Maksimal 18 peserta per kelas, ini untuk SD dan tingkat menengah, jadi kapasitas setengah dari kapasitas normal," ujar Nadiem Makariem.

Lebih lanjut, Nadiem menyatakan bahwa pada masa transisi di tahap ini semua aktivitas peserta didik akan dibatasi.

Selama aktivitas sekolah seluruh siswa hanya boleh datang untuk belajar dan setelah itu mereka harus pulang begitu saja tanpa ada kegiatan ekstra lainnya.

Baca Juga: Rombak Wajah Menyerupa Kim Jong Un, Pria Ini Diteror Habis-habisan hingga Jadi Target Pembunuhan

"Jadi prinsipnya apapun aktivitas perkumpulan mencampur kelas satu dan lainnya tidak diperbolehkan," tambahnya.

Setelah tahap pertama berakhir dan wilayah yang diujicobakan masih berstatus zona hijau, maka dilanjutkan dengan tahap kedua masa New Normal.

Pada tahap ini, satuan pendidikan yang boleh dibuka kembali yaitu SD, MI, dan SLB.

Baca Juga: Fakta Terbaru Virus Apokaliptik, Dokter: Peternakan Ayam Jadi Ancaman Pandemi Paling Mematikan Dunia

"Akan dilanjutkan masa new normal setelah dua bulan, di mana lebih banyak peserta yang boleh masuk sekolah menggunakan protokol kesehatan," ujarnya.

Berbeda hal nya dengan anak usia dini (PAUD), yang akan dibuka paling terakhir dimasa pandemi Covid-19 ini. Hal ini lantaran bagi anak-anak usai dini akan sangat sulit memahami penerapan sosial distancing guna menegah Covid-19.

"PAUD adalah yang paling terkahir bulan ke lima kalau zona masih hijau. Bulan ke-5 baru PAUD boleh tatap muka," ujar Nadiem.

Baca Juga: Telusuri Jejak-jejak Firaun, Arkeolog Kaget Temukan Makam Ratu Cleopatra yang Bunuh Diri Pakai Ular

Sedangkan, penerapan social distancing harus diterapkan di semua jenjang pendidikan.

Sebelum dibuka, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sekolah. Pertama ketersediaan sanitasi kebersihan seperti tempat cuci tangan. Kedua, akses menuju fasilitas layanan kesehatan di sekitar wilayah sekolah.

Ketiga, wajib menggunakan masker dan akan dilakukan pengecekan suhu badan menggunakan termal gun.

Baca Juga: Dana Covid-19 Capai Rp 677,2 T , Jokowi: Gigit yang Bandel dan Niat Korupsi, Jangan yang Tak Salah

"Beberapa aturan protokol kesehatan, kalau ada peserta didik yang mungkin punya kondisi medis atau sedang sakit tidak diperkenankan masuk sekolah," ujar Nadiem.***

Editor: Ayunda Lintang Pratiwi

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x