Network
PR PANGANDARAN - Scott C Waring merupakan seorang pemburu UFO (Unidentified Flying Objects) mengklaim temukan bukti pesawat alien dari potret karya astronot NASA.
Foto yang diklaim benar 100 persen diambil pada tahun 1966 semasa misi 11 Gemini, yang menunjukan fragmen dari wahana antariksa NASA, yakni Agenda Target Vehicle.
Agen Target Vehicle menampilkan foto Bumi dengan pemandangan lautan dan awan-awan putih.
Baca Juga: Mutasi Covid-19 Baru: Jumlah Mahkota 4 Kali Lebih Banyak, Tingkat Penularan 10 Kali Lebih Mematikan
Namun, setelah coba ditelusuri mendalam, para pemburu UFO menemukan bagian kecil di bawah gambar yang dipercaya sebagai pesawat alien.
"Saya menemukan UFO ini di foto NASA lama. Foto diambil di orbit Bumi dan melihat ke bawah ke arah Bumi. Tidak jauh di bawah, ada disk warna perunggu terlihat," tulis Scott C Waring di dalam blognya Data Base ET, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Express.
"Ini adalah bukti 100 persen bahwa alien menonton dan merekam ras manusia di luar angkasa," tambahnya.
Baca Juga: Hasil Tes Urine Bintang Emon Negatif Narkoba, Warganet: Hukumnya di Becandain, Lawaknya di Baperin
Dalam kanal YouTube-nya, Waring juga membagikan penemuan pesawat alien tersebut sebagai foto NASA yang mengagumkan.
Sementara itu, Astronot NASA mengambil foto perjalanan ruang angkasa mereka di berbagai kamera analog dan kemudian diproses kembali di Bumi.
Artikel ini pernah tayang di PikiranRakyat-Pangandaran.com dengan judul Pemburu UFO Klaim Temukan Bukti 100 Persen Alien dalam Foto NASA
Semua hal negatif termasuk foto yang belum diedit dari misi Gemini dan Apollo NASA di-host secara online yang dapat ditelusuri oleh orang-orang yang tertarik dengan sejarah perlombaan antariksa.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Jokowi dan Pejabat Solo Bersekongkol Korupsi Dana Haji Capai Rp 38,5 T?
UFO yang tertangkap di dalam gambar bisa juga hanya berupa tetesan residu kimia yang tersisa dari pemrosesan foto negatif.
Debu, goresan, dan residu yang negatif semua dapat menciptakan efek yang tidak diinginkan.
Perusahaan yang memproduksi film analog yaitu Ilford memberikan penjelasan bahwa tanda kusam terbentuk tidak teratur atau bintik bundar di permukaan film cenderung menjadi tanda pengeringan.
Baca Juga: Detik-detik Dramatis Jatuhnya Pesawat TNI AU, Warga: Suara Ledakan dan Teriakan Pilot Tak Terlupakan
"Disebabkan oleh tetesan air yang terbentuk di permukaan film selama tahap pengeringan tanda-tanda ini biasanya terlihat pada lapisan film (sisi mengkilap)," kata Ilford.***(Julkifli Sinuhaji/PR.com)
Artikel Rekomendasi