Cek Fakta: Permen Susu Mengandung Narkoba Jenis Benzodiazepin Disebut Beredar Luas, Simak Faktanya

4 Maret 2021, 12:00 WIB
Cek Fakta: Permen Susu Mengandung Narkoba Jenis Benzodiazepin Disebut Beredar Luas, Ini Faktanya. /PIXABAY

PR PANGANDARAN – Beredar pesan berantai yang menyatakan jika ada permen susu mengandung narkoba jenis benzodiazepin.

Pesan yang disebarkan melalui aplikasi Whatsapp itu menyebutkan jika permen susu yang mengandung narkoba beredar di Banyumas.

Usai memakan permen susu tersebut seorang anak bidan tidak ingin makan selama tiga hari dan tiba-tiba ‘ngefly’.

Baca Juga: Ditertawakan saat Wawancara Kerja, Pemuda Vietnam Ini Putuskan Operasi Plastik hingga Tak Dikenali

Lantas, benarkah jika permen susu mengandung narkoba jenis benzodiazepin diedarkan secara sengaja?

Berdasarkan hasil penelusuran Tim PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Jabar Saber Hoaks, isu permen susu mengandung narkoba jenis benzodiazepin merupakan isu lama yang muncul sejak akhir tahun 2017.

Pada saat itu, BNN (Badan Narkotika Nasional) telah melakukan pengecekan ke laboratorium BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan hasilnya adalah negatif.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Kamis, 4 Maret 2021 Indosiar, Trans TV, dan Trans 7: Ada Mata Najwa dan The Penthouse

Melalui situs resminya, BPOM mengatakan jika ada empat anak yang mengkonsumsi permen tersebut, satu jatuh sakit sedangkan yang lainnya sehat.

Anak tersebut mengalami demam dan langsung diberi obat penurun panas yang mengandung ibuprofen.

Akan tetapi demam anak tersebut bukan karena permen susu karena setelah dilakukan pengujian di laboratorium permen tersebut negatif narkoba.

Baca Juga: Cek Keberuntungan 12 Shio, 4 Maret 2021: Keuangan 7 Shio Lancar Jaya, Shio Kerbau Waktunya Beli Rumah

Benzodiazepine merupakan golongan obat penenang yang digunakan untuk membantu menenangkan pikiran dan melemaskan otot-otot.

Benzodiazepine biasnaya digunakan pada penderita gangguan kecemasan, serangan panik, obat penenang sebelum operasi, insomnia, otot tegang, dan kejang.

Adapun gejala yang dirasakan saat menggunakan benzodiazepin yaitu mengantuk, pusing, penglihatan kabur, sulit bernapas, hingga kurang koordinasi.

Baca Juga: Dayana Tidak Tahu Diri, Denny Darko: Dia Lupa 1,3 Juta Followernya Pro Fiki Naki

Sebelumnya juga beredar narasi jika Majelis Ulama Indonesia (MUI) merilis daftar makanan yang mengandung babi.

Namun, jika merujuk pada website halalmui.org, semua bumbu masak yang diklaim mengandung babi memiliki sertifikasi halal dari MUI.

Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Dr. Najamudin Ramli menegaskan bahwa informasi tersebut tidak dikeluarkan oleh MUI dan masyarakat dapat memeriksa kehalalan produk di website halalmui.org.

Baca Juga: Lirik Lagu Rain Feat Chungha - Why Don't We dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Selain itu, kabar tersebut juga telah berulang kali beredar sejak 2016 dan meresahkan masyarakat.

Berdasarkan pemaparan di atas mengenai permen susu mengandung narkoba jenis benzodiazepin sengaja diedarkan adalah tidak benar.

Oleh sebab itu, informasi tersebut masuk ke dalam kategori hoaks misleading content atau konten yang menyesatkan.***

Editor: Mela Puspita

Sumber: Jabar Saber Hoaks

Tags

Terkini

Terpopuler