PR PANGANDARAN - Menerima kenyataan kalau Freddy Budiman harus dieksekusi mati adalah mimpi buruk bagi sang putra, Fikri yang tak dapat dielakkan lagi.
Masih duduk di bangku sekolah dasar, Fikri ternyata baru tahu kalau Freddy Budiman ditangkap karena narkoba saat melihat berita di televisi.
Fikri yang kaget lantas menyadari kalau selama ini dirinya dibohongi Freddy Budiman yang mengatakan kalau sang ayah itu kerja.
Saat Fikri seharusnya menikmati masa kecil yang indah, dirinya malah mendapat kenyataan yang di luar dugaan.
Jelang lebaran tahun 2009, keluarga Freddy Budiman tengah mengadakan kumpul sekeluarga di sebuah restoran di Surabaya.
Saat berada di restoran itu, Fikri kemudian mengetahui kalau sang ayah ternyata bandar narkoba yang diburu aparat.
Baca Juga: Detik-detik Kilang Minyak 'Terkemuka di Asia 2025' Pertamina Balongan Terbakar, Warga Menjerit
"Tahunya waktu itu gue lagi di Surabaya, pas lagi mau momen-momen mau lebaran waktu itu," kata Fikri, seperti dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari tayangan YouTube pada Jumat, 26 Maret 2021.
Menurut Fikri, keluarga Freddy Budiman memang rutin berkumpul jelang hari raya lebaran untuk makan bersama.
"Jadi kalau keluarga gue tuh kalau Lebaran kita selalu kumpul bareng. Dan waktu itu kita lagi ke satu restoran sekeluarga.
Baca Juga: Kritik Konten YouTube Atta Halilintar Tak Berprestasi, Kisdayanti: Saya Bingung, Disini Orang Seneng
"Dan waktu itu ya gue ngerasa ya lebaran seperti biasa aja, mau makan keluarga dan lain-lain," sambungnya.
Tak ada angin tak ada hujan, bak petir menyambar di siang bolong, Fikri melihat tayangan berita di televisi yang mencatut nama Freddy Budiman.
Merasa tak asing dengan nama itu, Fikri tetap memperhatikan pemberitaan itu seraya terus bertanya-tanya dalam hati apakah itu adalah ayahnya.
Baca Juga: Malu Terus Hidup Numpang ke Nenek Bams, Kuasa Hukum Ungkap Mikhavita Ingin Mandiri
"Tiba-tiba di restoran itu ada TV, di situ ngeberitain tentang bokap gua, kasus Freddy Budiman bla bla bla bla bla.
"Di situ gua bertanya-tanya dong, di umur gue masih kecil banget, ini kayaknya kok familiar dengan nama Freddy Budiman, masa Papa sih, waktu itu mikirnya kayak begitu," ungkapnya.
Fikri sendiri ketika itu mengaku kalau dirinya tidak mengetahui kalau sang ayah ternyata sedang mendekam di penjara.
Baca Juga: Cek Fakta: Tragis, HRS Dikabarkan Bakal Dipindahkan ke Papua Gegara Remehkan Hukum, Ini Faktanya
Dia cuma mengetahui dari perkataan orang-orang terdekatnya kalau sang ayah tengah sibuk bekerja sehingga langka untuk bertemu.
"Bokap gua lagi di penjara, dan gua gak tahu. Tahunya Papa kerja aja. Semua orang, keluarga gua bilangnya Papa kerja.
"Dan setiap kali ditelepon sama Papa, Papa papa lagi kerja, nanti secepatnya ketemu, gitu," jelasnya.
Baca Juga: Rela Bertahan Meski Alami KDRT, Nindy Ayunda Ternyata Gugat Cerai karena Tak Tahan Diselingkuhi
Namun, saat masih memperhatikan tayangan berita itu, tiba-tiba muncullah foto Freddy Budiman dan Fikri pun tak habis pikir.
Lekas pergi ke toilet dan membasuh wajahnya, Fikri masih berharap kalau tayangan berita yang dilihatnya itu hanyalah mimpi.
"Habis itu muncullah berita nunjukin foto ternyata di situlah itu bokap gua, gitu. Udahlah dari situ mental gua kena, semuanya hancurlah. Gua langsung berdiri, langsung ke toilet cuci muka. Ini apa gua mimpi, gitu. Habis itu kita gak jadi makan, sekeluarga kita pulang semua waktu itu," tandas Fikri Budiman.
Baca Juga: Mengharumkan Indonesia, Aura Kharisma Sabet Gelar Miss Grand International 2021
Seperti diketahui, Freddy Budiman dijerat hukuman mati usai terbukti menjadi bandar narkoba jenis sabu-sabu.
Pada 29 Juli 2016 silam, Freddy Budiman mengembuskan napas terakhirnya usai dieksekui di Lapas Pulau Nusa Kambangan.
Beranjak dewasa, Fikri akhirnya mau tampil ke publik untuk menceritakan pengalaman pribadinya melewati masa-masa sulit yang kerap dikaitkan dengan sosok sang ayah.***