Network
PR PANGANDARAN - Proses vaksinasi di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah dilakukan pada Kamis, 14 Januari 2021 kemarin.
Vaksinasi di wilayah Jabar pertama kali diberikan kepada pimpinan daerah, tenaga kesehatan, pemuka agama serta influencer.
Seperti yang diketahui, Wakil Gubernur (wagub) Jabar Uu Ruzhanul Ulum, vokalis Noah Nazriel Ilham (Ariel) termasuk pada daftar orang pertama yang mendapat vaksin di wilayah Jabar.
Baca Juga: Jangkauannya Bisa Lampaui Semenanjung Korea, Militer Korea Utara Pamerkan Rudal Balistik Baru
"Hari ini (Kamis, 14 Januari 2021) ribuan tenaga kesehatan, bersama pimpinan daerah, pemuka agama, pimpinan profesi dan influencer menjalani vaksinasi di Jawa Barat," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil yang dikutip dari akun Instagramnya pada Jumat, 15 Januari 2021.
"Ada Wagub Jabar @ruzhanul, ada @arielnoah, ada @dj.urreh dari bobotoh divaksin dll," katanya menambahkan.
Setelah suntik vaksin dilakukan, Kang Emil mengajak Ariel untuk berbincang dan menanyakan pendapatnya terkait vaksinasi.
"Hari ini (Kamis, 14 Januari 2021) ribuan tenaga kesehatan, bersama pimpinan daerah, pemuka agama, pimpinan profesi dan influencer menjalani vaksinasi di Jawa Barat," kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil yang dikutip dari akun Instagramnya pada Jumat, 15 Januari 2021.
"Ada Wagub Jabar @ruzhanul, ada @arielnoah, ada @dj.urreh dari bobotoh divaksin dll," katanya menambahkan.
Setelah suntik vaksin dilakukan, Kang Emil mengajak Ariel untuk berbincang dan menanyakan pendapatnya terkait vaksinasi.
Baca Juga: Tak Sesuai dengan Visual Tampannya, Fesyen Mewah Cha Eun Woo di Drakor 'True Beauty' Tuai Kritikan
Ariel pun mengatakan, bahwa pada saat sebelum melakukan suntik vaksin, ia sempat berpikir untuk menunggu yang lain. Tetapi, ia akhirnya memutuskan untuk menjadi yang pertama melakukan vaksinasi.
"Yaa karena satu ya kemarin-kemarin banyak yang bilang 'ah saya mah nunggu yang lain dulu aja, lihat2 dulu'. Sebenernya saya juga sempet kaya gitu pengen nunggu dulu, lihat org lain dulu, liat entar kita biar amannya.
"Tapi pas dipikir-pikir, kalau menunggu kapan mulai nya. Jadi saya pikir yaudah lah saya maju duluan aja lah bismillah," ungkap Ariel.
Ariel pun mengatakan, bahwa pada saat sebelum melakukan suntik vaksin, ia sempat berpikir untuk menunggu yang lain. Tetapi, ia akhirnya memutuskan untuk menjadi yang pertama melakukan vaksinasi.
"Yaa karena satu ya kemarin-kemarin banyak yang bilang 'ah saya mah nunggu yang lain dulu aja, lihat2 dulu'. Sebenernya saya juga sempet kaya gitu pengen nunggu dulu, lihat org lain dulu, liat entar kita biar amannya.
"Tapi pas dipikir-pikir, kalau menunggu kapan mulai nya. Jadi saya pikir yaudah lah saya maju duluan aja lah bismillah," ungkap Ariel.
Baca Juga: Dimakzulkan Gegara Bikin Rusuh, Donald Trump Terancam Tak Bisa Calonkan Diri Lagi di Pilpres AS 2024
Ariel pun mengatakan, perizinin pemerintah terkait pemakaian vaksin membuat dirinya yakin untuk melakukan vaksinasi.
Terlebih, sudah banyak percontohan yang dilakukan pada Rabu kemarin, 13 Januari 2021, oleh jajaran orang penting di Indonesia, termasuk Presiden RI Joko Widodo.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa sebelum melakukan suntik vaksin, ia diberikan penjelasan oleh dokter yang bertugas.
Ariel pun mengatakan, perizinin pemerintah terkait pemakaian vaksin membuat dirinya yakin untuk melakukan vaksinasi.
Terlebih, sudah banyak percontohan yang dilakukan pada Rabu kemarin, 13 Januari 2021, oleh jajaran orang penting di Indonesia, termasuk Presiden RI Joko Widodo.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa sebelum melakukan suntik vaksin, ia diberikan penjelasan oleh dokter yang bertugas.
Baca Juga: Setelah Kimchi hingga Hanbok, Ahli Militer Tiongkok Kini Klaim Taekwondo Bukan Milik Korea Selatan
Ariel diberi penjelasan terkait apa itu vaksin hingga proses penyuntikan.
Penjelasan yang menurutnya sangat logis menjadi hal yang mendasari ia untuk melakukan suntik vaksin Covid-19.
"Trus tadi juga dijelaskan oleh dokter yang melayani, yang disuntikkan ke dalam itu apa? Bagaimana prosesnya dan ada penjelasan yang sangat logis. Jadi oh oke, saya siap gitu," kata Ariel menjelaskan.
Ariel diberi penjelasan terkait apa itu vaksin hingga proses penyuntikan.
Penjelasan yang menurutnya sangat logis menjadi hal yang mendasari ia untuk melakukan suntik vaksin Covid-19.
"Trus tadi juga dijelaskan oleh dokter yang melayani, yang disuntikkan ke dalam itu apa? Bagaimana prosesnya dan ada penjelasan yang sangat logis. Jadi oh oke, saya siap gitu," kata Ariel menjelaskan.
Baca Juga: Berurai Air Mata, Eva Belisima Pilih Mundur Jadi Istri Kiwil: Keputusan Terberat dalam Hidup Saya!
Ariel mengatakan bahwa dirinya akan melakukan suntik untuk kedua kalinya empat belas hari setelah suntik pertama.
Hal tersebut dilakukan untuk penyempurnaan dosis yang diberikan dalam vaksin tersebut. Dosis yang pertama diberikan berguna agar tubuh dapat mengenali vaksin tersebut.
Setelah tubuh menerima vaksin itu, maka akan dilakukan vaksin tahap kedua untuk memenuhi dosis yang telah ditentukan.
Ariel mengatakan bahwa dirinya akan melakukan suntik untuk kedua kalinya empat belas hari setelah suntik pertama.
Hal tersebut dilakukan untuk penyempurnaan dosis yang diberikan dalam vaksin tersebut. Dosis yang pertama diberikan berguna agar tubuh dapat mengenali vaksin tersebut.
Setelah tubuh menerima vaksin itu, maka akan dilakukan vaksin tahap kedua untuk memenuhi dosis yang telah ditentukan.
Baca Juga: Doa Hari Jumat yang Dianjurkan oleh Rasulullah SAW
"Ada duakali ini yang pertama, jadi sesuai sama tadi yang udah dijelasin. Pertama tuh kalo dosisnya itu 0,5 ml untuk si badan mengenali dulu si vaksin itu. Setelah (tubuh) mengenali, untuk vaksin yang kedua (dilakukan) 14 hari selanjutnya," kata Ariel.
Lalu, Ariel melanjutkan, bahwa setelah diberikan dosis yang kedua. Maka, vaksin tersebut akan mulai bereaksi dan akan membangun imunitas terhadap virus terserbut sekira tiga bulan kedepannya.
"Kemudian, karena kan ada dua kali dosis dia mulai bereaksi. Mulai nge-build imunitas terhadap si penyakit itu sampai tiga bulan yaa," katanya.
"Ada duakali ini yang pertama, jadi sesuai sama tadi yang udah dijelasin. Pertama tuh kalo dosisnya itu 0,5 ml untuk si badan mengenali dulu si vaksin itu. Setelah (tubuh) mengenali, untuk vaksin yang kedua (dilakukan) 14 hari selanjutnya," kata Ariel.
Lalu, Ariel melanjutkan, bahwa setelah diberikan dosis yang kedua. Maka, vaksin tersebut akan mulai bereaksi dan akan membangun imunitas terhadap virus terserbut sekira tiga bulan kedepannya.
"Kemudian, karena kan ada dua kali dosis dia mulai bereaksi. Mulai nge-build imunitas terhadap si penyakit itu sampai tiga bulan yaa," katanya.
Baca Juga: Cek Fakta: Puluhan Santri Keracunan Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Simak Penjelasannya
Setelah melakukan perbincangan, Kang Emil pun meminta Ariel untuk menyanyikan satu bait dari lagunya. Ariel pun mengiyakan permintaan tersebut dan menyanyikan satu bait dari lagu 'Menghapus Jejakmu'.
"Terus melangkah melupakanmu, lelah hati perhatikan sikapmu, jalan pikiranmu buat kuragu, biar vaksin menghapus jejakmu," kata Ariel.
Setelah melakukan perbincangan, Kang Emil pun meminta Ariel untuk menyanyikan satu bait dari lagunya. Ariel pun mengiyakan permintaan tersebut dan menyanyikan satu bait dari lagu 'Menghapus Jejakmu'.
"Terus melangkah melupakanmu, lelah hati perhatikan sikapmu, jalan pikiranmu buat kuragu, biar vaksin menghapus jejakmu," kata Ariel.
Lihat postingan ini di Instagram
***
Artikel Rekomendasi