Network
PR PANGANDARAN - Politikus Ferdinand Hutahaean menyoroti pemberitaan Ustadz Abdul Somad (UAS) yang dikabarkan akan nikahi gadis 19 tahun.
Pemberitaan UAS yang akan nikahi gadis 19 tahun tersebut, sebelumnya sontak membuat heboh publik, pun tak terkecuali bagi Ferdinand Hutahaean.
Kabar pernikahan UAS dengan gadis 19 tahun itu lantas membuat Ferdinand Hutahaean menafsirkan ceramah dari Ustadz Tengku Zulkarnain yang menyebut nenek-nenek tidak bisa masuk surga.
Baca Juga: Simak 5 Film yang Gambarkan Aksi Penyelamatan Kapal Selam, Nomor 4 Diangkat dari Kisah Nyata
Hal tersebut merujuk pada pernyataan kontroversi Ustadz Tengku Zulkarnain dalam ceramahnya beberapa waktu lalu.
"Nenek-nenek, maaf, gak bisa nenek-nenek masuk surga. Rusak surga kalau ada nenek-nenek," kata Ustadz Tengku Zulkarnain dalam video ceramahnya yang diunggah oleh akun TikTok @ceramah_ustadz_.
Pernyataan tersebut sontak membuat heboh jagat dunia maya, dan sontak mendapat kritikan luas.
Baca Juga: Hotma Sitompul Disebut Sudah Kelabakan Lawan Dirinya, Hotman Paris: Dia Bukan Saingan Saya!
Hal itulah yang membuat Ferdinand Hutahaean memiliki penafsirannya sendiri terkait pemberitaan UAS yang akan nikahi gadis 19 tahun.
Adapun pernyataan Ferdinand Hutahaean ungkapkan dalam akun Twitter pribadinya.
"Melihat identitas wanita ini, saya jadi bisa mengerti maksud ceramah @ustadtengkuzul tentang surga, dmn nenek2 tidak bisa masuk surga," jelasnya.
Baca Juga: Jelang Laga Final Persib Vs Persija, Robert: Jangan Menyerah
Selain itu, dia berpendapat bahwa dengan melihat calon istri UAS, dirinya mengklaim bisa mengerti apa yang diucapkan Ustadz Tengku Zulkarnain dalam ceramahnya, tentunya sengan nada satire.
"Wajah wanita muda ini bisa menjelaskan ceramah itu secara terang benderang bg sy. Selamat..!!!" tambahnya.
Sebagaimana diketahui bersama, dokumen pernikahan UAS dengan gadis 19 tahun sudah beredar luas di jagat maya.
Baca Juga: Calon Istri UAS Tidak Hanya Cantik dan Muda, Fatimah Ternyata Santriwati Pesantren Gontor
Diketahui, calon istrinya berasal dari Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kab. Jombang, Jawa Timur.
Tak hanya itu, bahkan kabar pernikahan tersebut sudah dibenarkan oleh Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Jombang, Ilham Rohim.
"Iya, beliau (UAS) sudah daftar di KUA Peterongan sebelum puasa kemarin," ujar Ilham Rohim saat memberikan keteranan pada, Sabtu 24 April 2021.***
Artikel Rekomendasi