Mengaku Tersadarkan Lewat Hinaan hingga Caci Maki, UAS: Lama-lama Saya Bisa Jadi Fira'un Kalau...

- 11 Desember 2020, 14:00 WIB
Ustaz Abdul Somad/
Ustaz Abdul Somad/ /Instagram/@ustadzabdulsomad_official

PR PANGANDARAN - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020 di beberapa wilayah di Tanah Air sudah berlangsung.

Perhelatan demokrasi yang digelar pada Rabu 9 Desember 2020 ini, rupanya memberikan arti tersendiri bagi penceramah Ustaz Abdul Somad (UAS).

Hal itu ia ungkapkan di laman Twitter pribadinya @UAS_AbdulSomad, kemarin, Kamis 10 Desember 2020.

Baca Juga: 10 Grup dan Solois K-Pop yang Lagunya Paling Banyak Diputar di Spotify Secara Global, Ada Jagoanmu?

UAS menyebutkan, Pilkada merupakan salah satu sarana untuk mengaplikasikan ceramahnya selama ini.

Ada tiga aspek ceramah yang ia sampaikan, yakni mulai dari pendidikan, ekonomi, dan politik.

"Saat pilkada saya berijtihad, yakni memilih paslon, meminta komitmen, dan mendukung," jelasnya.

Baca Juga: Bill Gates hingga Warren Buffet, Intip Jumlah Kekayaan dan Prediksi Harga Rumah Orang Terkaya Dunia

Meskipun sudah melakukan tiga langkah tersebut, UAS menyatakan tidak terlalu memikirkan pilihannya menang atau kalah.

"Saya tidak berfikir menang atau kalah. Karena Allah hanya menilai perjuangan, bukan hasilnya," jelasnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Diam-diam Tiongkok Terbebas dari Covid-19 Tanpa Vaksin? Simak Kebenarannya

Meski begitu, UAS mengaku merasa sudah menang sebelum pencoblosan. Beberapa alasannya yakni karena ia merasa menang melawan godaan uang, mobil dan jabatan, menang melawan DIAM cari selamat, menang melawan pesan-pesam dari Jakarta "Uas jangan berpihak!"

Bagi dirinya, Pilkada sendiri merupakan ajang ujian hati.

"Kalau tausiyah, orang datang merebut tangan saya untuk bersalaman. Saat pilkada, saya masuk ke pasar, menyalami orang, sambil berpesan: "Jangan lupa ya pak, bu, nanti coblos nomor ... Begini cara sy melawan," lanjutnya.

"Dibully, dihina, dicaci maki di medsos itu menyadarkan diri saya bahwa saya bukan siapa-siapa. Kalau terus dimuliakan, disanjung, lama-lama saya bisa jadi fir'aun," tandasnya.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah