Sembuh Tanpa Operasi, Ini Cerita Nyong Webster Saint Loco Alami Kecelakaan Maut: Harusnya Mati di Tempat!

- 24 Mei 2021, 20:55 WIB
Kisah mukjizat datang dari Nyong Webster Saint Loco yang hampir mati dalam kecelakaan maut pada 2007 silam, tapi bisa sembuh tanpa operasi.
Kisah mukjizat datang dari Nyong Webster Saint Loco yang hampir mati dalam kecelakaan maut pada 2007 silam, tapi bisa sembuh tanpa operasi. //YouTube/Daniel Mananta Network
PR PANGANDARAN - Daniel Mananta kali ini kedatangan Nyong Webster dari band Saint Loco, khusus membahas tentang kecelakaan maut yang dialaminya di tahun 2007.
 
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari YouTube Daniel Mananta Network pada Minggu, 24 Mei 2021, beginilah kisah yang dialami Nyong Webster yang hampir mati dalam kecelakaan maut.

Nyong Webster Saint Loco rupanya pernah alami kecelakaan maut pada 15 September 2007 hingga membuatnya divonis cacat hingga meninggal.
 
 
Kronologi bermula saat pulang dari ibadah di rumah temannya, Nyong Webster rupanya diajak untuk riding dan berkumpul di Bintaro.
 
Nyong Webster lantas meminjam motor milik kawannya untuk berkeliling sebentar.

Mendapatkan izin, dirinya dan temannya yang lain dengan motor berbeda pun mengelilingi daerah itu.

Menggunakan Motor Honda CBR Fireblade 929 Sport milik temannya tersebut, Nyong Webster alami kecelakaan tak jauh dari situ.

"Lagi ada masalah, pikiran banyak, jadi cuek aja ngebut.

"Pas lagi ngebut, kebiasaan jelek gue kalau lagi ngebut itu nggak pernah fokus lihat ke depan, suka liat kiri-kanan sampai suka dimarahin teman-teman gua," ujarnya.

 
Dengan kecepatan 170 km/jam dengan motor 1000cc, Webster pun kaget melihat lubang di depannya.

Sementara itu, dia pun menabrak trotoar di depannya usai rem mendadak hingga terpelanting ke arah pagar besi yang mengitari taman itu.

"Karena gua kaget, gua ngerem mendadak, di depan ada trotoar, ban ngunci, hajar trotoar, terbang, terpelanting ke arah pagar besi, nancap.. dass.. harusnya mati di tempat" ujarnya.

Menariknya, pagar besi tidak menusuk ke badan dan justru bengkok saat Webster menimpa ke atasnya.

 
Seolah sudah jatuh tertimpa tangga, motor yang dikendarainya pun menimpa area kepalanya.

Nyong Webster lantas dilarikan ke rumah sakit terdekat dan saudaranya pun hubungi rumah ibunya.

Saat diberitahukan soal kecelakaan yang menimpa anaknya, sang ibu tidak lantas bergegas ke rumah sakit, namun berdoa dan yakin anaknya sembuh oleh kuasa Tuhan.

Lebih lanjut, dokter pun telah memberikan beberapa kemungkinan yang terjadi.

"Webster kemungkinan mati, tapi kalau pun tidak mati, dia pun harus dioperasi," ujarnya menirukan perkataan dokter.

 
Bagaimana tidak, ada beberapa hal yang terjadi pada tubuhnya.

"Tulang dada patah, tulang rusuk patah 3, rusuk kanan patah 1, tulang belikat patah juga, otak kiri tabrak otak kanan, rahang tengkorak bengkok, tulang selangkangan lepas,

"Kalau Webster tidak mati, ya harus operasi, dan otak harus dibenerin posisinya caranya dibuka, dan kalau dibuka, kemungkinan hidup Webster cuma 5%," ujarnya.

Bukan setuju untuk operasi, ibu dari Webster dengan santai mengatakan tidak menghendaki sang anak dioperasi.

 
Meski mendapatkan perkataan negatif karena dianggap gila oleh pihak rumah sakit, dengan kekuatan doa, Webster sembuh usai 4 hari koma.

Sebelumnya, Webster dinyatakan cacat di seluruh bagian tubuh bagian kiri, namun dirinya bangun pertama kali dengan menggerakkan anggota tubuh bagian kiri yang dianggap tak mungkin.

Mendapatkan mujizat, Webster mulai sembuh tanpa operasi kurang lebih 1 bulan ada di rumah sakit. ***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube Daniel Mananta Network


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x