Tidak Sangkal Klaim Pencemar Iklim di Australia, Greenpeace Dituntut Gunakan Logo AGL

- 1 Juni 2021, 20:00 WIB
Greenpeace Australia Pacific melawan generator listrik terbesar Australia, AGL menuduh mereka menggunakan logo untuk iklan satir.
Greenpeace Australia Pacific melawan generator listrik terbesar Australia, AGL menuduh mereka menggunakan logo untuk iklan satir. //Greenpeace/

“Meskipun menjadi operator pembangkit listrik tenaga batu bara terbesar di Australia, AGL menikmati reputasi yang tidak pantas sebagai organisasi yang merupakan pemimpin energi terbarukan,” katanya.

“Merek AGL adalah kedok palsu, dan target yang matang untuk sindiran,” ujarnya.

Diketahui AGL menghasilkan dan menyediakan listrik di beberapa negara bagian di seluruh Australia.

AGL memberikan listrik kepada hampir sepertiga rumah tangga Australia dan memiliki kapasitas pembangkit lebih dari 11.000 megawatt, mewakili sekitar 20 persen dari Pasar Energi Nasional Australia.

Baca Juga: Pria India ini Meninggal dalam Tahanan Polisi, Berbagai Aktivis HAM Ramai Desak Pemerintah Malaysia

Tapi itu sangat bergantung pada pembangkit listrik tenaga batu bara untuk menghasilkan tenaga itu.

Sebanyak 85 persen listrik perseroan berasal dari batu bara, menurut datanya sendiri.

Hanya 10 persen berasal dari energi terbarukan pada tahun 2020.

Meski demikian, AGL yang tercatat di Bursa Efek Australia (ASX) semakin mempromosikan diri sebagai perusahaan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.

Baca Juga: Usai Aib Rumah Tangga Viral, Alvin Faiz Prediksi Hidup Putranya: Saat Besar, Kamu akan Dicemooh

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah