“No, kita gak ada masalah sama pemerannya. Kita ada masalah sama sudut pandang ceritanya,” ujarnya sebagaimana Pikiranrakyat-pangandaran.com kutip dari kanal Trans TV Official yang diunggah pada Kamis, 3 Juni 2021.
Baca Juga: Kontroversi Sinetron Zahra, Feni Rose Malah Geram Lihat Posternya: Aku Gak Ngerti Lagi
Ia pun melanjutkan, “Harusnya, yang salah itu karena sinetron itu dunia yang bisa di-create”.
Bagi Feni Rose, sinetron harus memberi pelajaran terhadap perilaku pedofilia atau pelaku perkawinan anak.
Oleh karena itu, ia menganggap bahwa karakter Tirta harus berada di sisi antagonis yang dibenci oleh penonton.
“Karena itu salah, harusnya mendapat hukuman atau kesialan dalam hidupnya,” tuturnya.
Ia pun mengatakan, “Jangan sampai yang bersalah itu enak hidupnya. Dan ada fans-fansnya”.
Selain itu, Feni rose membayangkan hal yang membuatnya ngeri sebagai ibu jika sinetron itu diwajarkan banyak orang.
Ia takut jika banyak anak-anak menjadi korban edofilia yng berkedok pernikahan oleh-orang-orang yang sengaja memangsa mereka.
Artikel Rekomendasi