Network
PR PANGANDARAN - Arie Kriting dan Dian Sastro sebelumnya ungkap aspirasi protes atas penunjukan Nagita Slavina jadi ikon PON XX Papua.
Atas tanggapan protes Arie Kriting ke Nagita Slavina tersebut, Olvah Alhamid berikan kalimat bijak sebagai perempuan asli Papua terkait PON XX Papua.
Dikutip PikiranRakyat-Pangandaran.com dari Instagram @olvaholvah, Olvah Alhamid justru merasa tak keberatan atas penunjukan Raffi-Nagita sebagai ikon PON XX Papua.
Baca Juga: Banjir Hujatan usai Bela Arie Kriting tentang PON Papua, Dian Sastro: Nagita Itu Teman Saya Tapi...
Pasalnya, Olvah Alhamid menyadari bahwa hadirnya Raffi-Nagita mampu memberikan informasi tentang PON XX Papua ke banyak orang di Indonesia.
"Apakah ada orang asli Papua dengan jumlah pengikut sebanyak @raffinagita1717? TIDAK.
"Apakah ada orang asli Papua yang seterkenal @raffinagita1717? TIDAK," tulisnya.
Baca Juga: Arie Kriting Minta Nagita Slavina Digantikan Nowela: Penting Representasi Perempuan Papua
Menurut Olvah Alhamid, banyak orang yang tahu akan diselenggarakan PON di Papua berkat Raffi-Nagita.
"Tahukah kalian bahwa banyak orang yang baru tahu tentang PON akan diselenggarakan di Papua dari Raffi & Nagita? Padahal sudah dari tahun 2016 Pemerintah mempersiapkan ini semua. Masa? Iya, itu FAKTA nya," lanjutnya.
Olvah Alhamid ingin agar masyarakat di Indonesia menyadari bahwa PON XX Papua merasa terbantu dengan hadirnya Raffi-Nagita.
"Raffi & Nagita dapat menjangkau lapisan masyarakat yang Pemerintah & kita semua TIDAK DAPAT JANGKAU," imbuhnya.
Baca Juga: Email Pribadi Anthony Fauci Terbongkar, Ungkap Kontras Pernyataan Publik dan Pribadi Soal Covid-19
Sebab, penunjukan Raffi-Nagita sebagai ikon dapat mendongkrak perekonomian, wisata hingga Papua pun ikut dikenal orang lain.
"Bukannya harusnya malah itu adalah HAL BAIK bahwa banyak yang tahu tentang PON 2020/2021 akan diselenggarakan di Papua?
"Karena akan bantu perekonomian, pariwisata, dll? Mama-mama punya jualan noken, pinang, sayuran & kasbi akan laris, pariwisata banyak dikunjungi pemasukan meningkat apalagi di zaman corona ini," lanjutnya.
Olvah Alhamid lantas meminta masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi hal ini. ***
Artikel Rekomendasi