Larangan di Bulan Maulid Nabi Menurut Buya Yahya: Orang yang Percaya dengan Mitos Itu...

PR PANGANDARAN - Umat Islam sudah tidak asing lagi dengan bulan Maulid Nabi yakni hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Di bulan Maulid Nabi ada beberapa angapan yang tersebar di masyarakat yang mungkin sudah menjadi kebiasaan.

Adapun anggapan di bulan Maulid Nabi yang berkembang di masyarakat yakni dilarang membangun rumah atau membuka usaha.

Baca Juga: Lirik Lagu Kita Hanya Sebentar – Mohammad Istiqamah Djamad (Pusakata): Sejenak adalah Usia Kita...

Selain itu, ada juga yang berangapan jika kegiatan tadi dilakukan, konon menurut kepercayaan atau mitos akan mendatangkan malapetaka, seperti kebangkrutan usaha, merugi, hingga jatuh miskin.

Nah, untuk menjawab atau mencari tahu tentang beberapa larangan di Bulan Maulid (hari kelahiran Nabi Muhammad SAW), ulama kharismatik Buya Yahya akan menjaleskan tentang larangan di Bulan Maulid.

Seperti dilansir dari dari video yang diunggah kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Selasa, 13 Desember 2016, Buya Yahya menjelaskan, hari kelahiran Nabi Muhammad SAW itu –Bulan Maulid-- merupakan saat datangnya kabar gembira bagi umat Islam.

Baca Juga: Thomas Cup 2021: Ginting Kalah 'Nyesek', Indonesia Tertinggal Thailand di Laga Pembuka

Betapa tidak gembira umat Islam pada Bulan Maulid, karena bulan itu merupakan kelahiran Nabi Muhammad SAW .

Makanya, di Bulan Maulid itu, semua umat Islam berlomba-lomba memperbanyak sholawat.

Nah, mengenai sejumlah larangan di Bulan Maulid, diantaranya larangan membuka usaha baru atau membangun rumah, yang akan mendatangkan kebangkrutan dan merugi, Buya Yahya menuturkan.

Menurut Buya Yahya, apabila orang mempercayai larangan atau mitos sebagai kebenaran, dijamin pasti akan bangkrut atau merugi.

Dan, bagi orang yang tidak mempercayainya, dijamin akan untung dan bisa melanjutkan membangun rumah atau membuka usaha nya.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Desk Jabar dengan judul 'Ingat Ya, Jangan Melakukan Hal Ini di Bulan Maulid, Ini Penjelasan Buya Yahya'.

"Orang yang percaya dengan mitos itu menjadi bangkrut atau merugi, sedangkan yang nggak percaya untung," terang Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, tidak ada bulan yang menyesatkan, menyusahkan, atau merugikan seseorang. Apalagi Bulan Maulid, yang merupakan bulan pembuka untuk memulai dan melakukan hal-hal baik.

"Bulan Maulid adalah bulan pembuka, harusnya lebih khusnudzon, harus memulai sesuatu yang baik, nggak ada bulan menyesatkan, menyusahkan, dan merugikan," jelas Buya Yahya.

Allah itu akan memberikan sesuai dengan prasangka hamba Nya. Jika berprasangka buruk, Allah akan memberikan juga yang buruk.

Jadi, jelas Buya Yahya, tidak ada larang di Bulan Maulid, kecuali larang mempercayai mitos-mitos yang beredar di masyarakat. *** (Syamsul Bachri/Desk Jabar).