Inilah yang Harus Dilakukan Saat Tubuh Terasa Sakit Setelah Berolahraga Simak Penjelasan dr. Sung

PANGANDARAN TALK - Olahraga merupakan kegiatan yang wajib di lakukan secara rutin.

Berolahraga dapat melancarkan metabolisme tubuh sehingga kesehatan anda akan senantiasa terjaga.

Dengan terjaganya metabolisme di dalam tubuh, anda dapat meningkatkan kualitas kesehatan hidup.

Karena disebabkan oleh kinerja organ tubuh yang maksimal.

Contohnya jantung dan paru-paru. Dua organ penting dalam kehidupan manusia ini membutuhkan nutrisi dan olahraga untuk melaksanakan tugasnya yang saling bertautan.

Baca Juga: Viral Kerumunan Konser Musik Tri Suaka di Subang, Awalnya Izin Acara Silaturahmi, Ini Tanggapan Polda Jabar

Jantung berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh dan menampungnya kembali setelah organ paru-paru membersihkan darah tersebut.

Jantung menyediakan dan mengalirkan oksigen darah ke seluruh tubuh, serta membersihkan tubuh dari hasil metabolise yang berupa karbondioksida.

Oleh karena itu, Latihan fisik dan pernapasan harus dilakukan untuk meningkatkan kemampuan sirkulasi dalam tubuh.

Untuk anda yang baru memulai olahraga, sakit otot sehabis olahraga seringkali dijadikan alasan untuk anda bermalas-malasan.

Yang perlu anda ketahui, sakit atau pegal otot setelah olahraga merupakan respon normal tubuh?

Namun, mengapa sakit otot tersebut baru terasa sehari setelah olahraga?

Bagaimana menghilangkan rasa sakit itu?simak penjelasan dr. Sung berikut ini.

Baca Juga: Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang Anak, Edy Mulyadi Resmi Ditahan Kepolisian

Dilansir PangandaranTalk.com dalam kanal youtube SB Health yang dipublikasikan pada tanggal 22 Februari 2020.

dr. Sung menyatakan, bahwa sakit otot merupakan sebagai respon otot dalam upaya menstabilkan metabolisme tubuh.

Jika sakit otot justru terjadi sehari setelah melakukan olahraga, maka gejala tersebut biasa disebut dengan Delayed Onset of Muscle Soreness (DOMS).

DOMS bisa saja terjadi disaat kita pertama kali atau meningkatkan intensitas olahraga.

Namun, DOMS hanya bersifat sementara, karena rasa pegal atau sakit tersebut disebabkan karena adanya penumpukan asam laktat yang dihasilkan oleh metabolisme otot.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Netflix All of Us Are Dead, Bukan Sekedar Film Zombie Mainstream

Cara menghilangkannya pun mudah, dengan cara foam roller atau pemijatan pada bagian yang sakit untuk mengurangi penumpukan asam laktat disatu lokasi.

Atau, anda bisa melakukan pengkompresan dengan menggunakan air dingin pada lokasi yang terasa sakit atau pegal.

Karena DOMS adalah respon normal, sebaiknya hindari untuk berleha-leha hanya karena badan terasa sakit.

Lakukan aktifitas seperti biasa dan makan- makanan bernutrisi tinggi agar sirkulasi dalam tubuh dapat tetap terjaga.***